(638 produk tersedia)
Biasanya, pisau potong rotari dipasangkan dengan mesin potong mati rotari. Bentuk standar mesin potong mati rotari yang digunakan dalam pemotongan mati biasanya meliputi **mesin potong mati fleksografi**, **mesin potong mati layar rotari**, dan **mesin potong mati rol**.
Ukuran Potong Mati:
Mesin memiliki berbagai ukuran potong maksimum. Misalnya, beberapa mungkin memiliki ukuran potong 800X600, sementara yang lain bisa mencapai 1600X1200. Ukuran menentukan dimensi bahan yang dapat dipotong mesin.
Ketebalan Potong:
Tergantung pada bahan, ketebalan potong mesin potong mati dapat berkisar dari 0,1 hingga 3 mm. Ketebalan kertas, vinil perekat, dan bahan lainnya menentukan pilihan mesin.
Kecepatan Potong Mati:
Kecepatan diukur dalam potongan per jam (CPH). Kecepatan dapat berkisar dari 1000 hingga 8.000 CPH. Metode potong mati rotari biasanya lebih cepat daripada yang lain. Kecepatan memengaruhi efisiensi produksi serta biaya tenaga kerja.
Presisi Potong Mati:
Mesin memiliki tingkat presisi yang ditentukan oleh toleransi potong. Presisi dapat berkisar dari +/-0,1 mm hingga +/-0,5 mm. Misalnya, presisi potong +/-0,1 mm memastikan garis potong yang akurat untuk desain yang rumit.
Tekanan Potong Maksimum:
Ini adalah tekanan tertinggi yang diberikan oleh mesin selama proses pemotongan. Mesin yang menekan sekitar 20 ton ideal untuk memotong bahan yang lebih tebal.
Untuk menjaga fungsi dan efisiensi produksi mesin potong mati rotari di India, perawatan rutin komponen penting diperlukan.
Silinder Potong:
Membersihkan silinder potong dari serpihan dan sisa-sisa secara berkala memastikan proses pemotongan yang efisien secara konsisten. Penumpukan kotoran dapat memengaruhi kualitas dan presisi potongan. Untuk umur panjang, penting untuk mengikuti pedoman produsen selama pembersihan dan menghindari penggunaan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak silinder.
Pisau Potong:
Pisau potong rotari memerlukan perawatan rutin, termasuk pembersihan berkala, pelumasan, dan pelumasan bagian yang bergerak. Ini mencegah penumpukan bahan. Selain itu, bilah potong harus diasah atau diganti saat aus untuk menjaga efektivitas dan kualitas potong mesin.
Sabuk Konveyor:
Mesin potong mati rotari memiliki bagian konveyor yang juga memerlukan perawatan. Hal ini karena peran penting yang dimainkan konveyor dalam penanganan material dan efisiensi mesin. Konveyor harus disesuaikan dan dilumasi secara berkala untuk mencegah keausan yang tidak biasa dan merusak. Pembersihan untuk menghilangkan serpihan atau residu juga diperlukan untuk memastikan fungsi yang tepat.
Kemasan dan pelabelan:
Mesin potong mati rotari dapat membuat karton, pembungkus, dan label untuk berbagai produk. Industri seperti makanan dan minuman, kosmetik dan perawatan pribadi, farmasi, produk rumah tangga, dan minuman keras sering menggunakan jenis kemasan ini. Mesin potong mati rotari dapat meningkatkan efisiensi dengan mencetak skor, memotong, dan membelah dalam satu lintasan. Aplikasi lainnya adalah membuat label botol, label ujung kaleng, dan label karton dengan mesin potong mati rotari. Label juga dapat menyertakan kode batang atau kode QR untuk pelacakan yang mudah.
Manufaktur fleksibel:
Mesin potong mati rotari dapat membuat barang dengan bentuk, ukuran, dan bahan yang berubah-ubah, seperti blister, baki, dan clamshell, yang cocok untuk berbagai produk. Mesin potong mati rotari cocok untuk produksi dalam jumlah sedikit tetapi juga dapat menangani produksi dalam jumlah banyak. Mesin potong mati rotari memudahkan untuk mengubah jalur produksi.
Produksi nonstop:
Mesin potong mati rotari dapat terus bekerja tanpa henti. Sistem pemotongan bundarnya dapat memotong bahan secara terus menerus. Karena mesin ini dapat bekerja dalam waktu lama dengan sedikit pekerjaan tambahan dan produksi yang konsisten, jenis mesin ini cocok untuk membuat barang seperti kotak bergelombang dan label.
Industri 4.0:
Mesin potong mati rotari dapat bekerja dengan Sistem Industri 4.0. Mesin ini memiliki fitur cerdas, seperti terhubung ke internet dan otomatisasi. Sehingga dapat bergabung dengan sistem manufaktur canggih di mana mesin dan manusia bekerja bersama. Dalam sistem ini, mesin potong mati rotari dapat melakukan hal-hal seperti memotong, mencetak, dan melaminasi dalam satu proses.
Meskipun ada berbagai pilihan ini, aspek kunci tertentu harus diperhatikan saat memilih mesin potong mati rotari yang sesuai untuk kebutuhan pengemasan. Faktor-faktor berikut dapat membantu pembeli membuat keputusan yang tepat saat memilih pemotong mati rotari:
Q1: Jenis bahan apa yang dapat dipotong oleh mesin potong mati rotari?
A1: Mesin potong mati rotari dapat memotong berbagai macam bahan, termasuk kertas, kartu stok, karton, label, plastik, dan kain.
Q2: Apa keuntungan mesin potong mati rotari dibandingkan dengan metode potong mati lainnya?
A2: Mesin potong mati rotari menawarkan beberapa keuntungan, termasuk pemotongan kecepatan tinggi, pemotongan presisi, kemampuan untuk memotong bentuk dan kontur yang kompleks, dan efisiensi untuk produksi skala besar.
Q3: Dapatkah mesin potong mati rotari memotong bentuk dan desain yang rumit?
A3: Ya, mesin potong mati rotari dapat memotong bentuk dan desain yang rumit dengan presisi. Mesin ini dilengkapi dengan pisau potong tajam yang dapat membuat pola, kontur, dan garis besar yang detail.
Q4: Apakah mesin potong mati rotari dioperasikan secara otomatis atau manual?
A4: Mesin potong mati rotari biasanya otomatis. Mesin ini memiliki sistem pengumpanan otomatis yang memastikan pengumpanan material yang konsisten dan akurat untuk produksi volume tinggi.
Q5: Industri mana yang menggunakan mesin potong mati rotari?