All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang mesin beras embrio

Jenis Mesin Penggilingan Beras Embrio

Tujuan utama dari mesin penggilingan beras embrio adalah untuk menghasilkan beras merah. Namun, mesin ini melakukannya dengan mengubah cara konvensional penggilingan padi, menghasilkan beras yang lebih bergizi. Ada dua jenis utama mesin penggilingan padi: pabrik penggilingan beras skala besar dan pabrik penggilingan beras skala kecil.

  • Pabrik Penggilingan Padi Skala Besar

    Apex Mills Co. mengembangkan pabrik penggilingan padi yang besar yang dapat menghasilkan beras dalam jumlah besar setiap hari. Proses produksinya memisahkan beras putih dan beras merah di area yang berbeda. Beras merah, yang masih mengandung sebagian kulit ari beras, lebih bergizi dan lebih sehat daripada beras putih. Beras merah juga lebih menguntungkan. Mesin ini memiliki unit pengupasan, unit pemisah, unit penggilingan, unit penyortiran, dan unit pengemasan beras. Keunggulan utama mesin penggilingan padi ini adalah kapasitas produksinya yang besar. Pengusaha bisnis makanan dapat menggunakan desain pabrik penggilingan padi skala industri ini untuk memproses padi dalam skala besar. Lini produksi mesin ini sangat produktif dan efisien. Karena itu, mesin ini cocok untuk penggunaan skala besar di bidang pertanian dan pasar beras.

  • Pabrik Penggilingan Padi Skala Kecil

    Pabrik penggilingan padi skala kecil digunakan oleh petani untuk membantu mereka meningkatkan hasil panen. Dengan mesin penggilingan padi skala kecil, petani dapat mengubah padi yang mereka panen menjadi beras merah yang dapat dipasarkan tanpa harus mengirim panen mereka untuk diproses. Petani dapat mengurangi biaya transportasi dan mendapatkan lebih banyak keuntungan dari beras mereka dengan menggilingnya sendiri. Pabrik penggilingan beras kecil ini membuat produksi beras merah lebih mudah dan membantu petani menjadi lebih mandiri dan stabil secara finansial.

Mesin penggilingan beras embrio dan mesin penggilingan beras merah memiliki kesamaan tetapi juga memiliki perbedaan. IMS mengembangkan mesin penggilingan beras embrio yang memisahkan beras kasar dari tepung beras, sekam, dan hasil samping lainnya. Mesin ini memiliki teknologi penghisap udara yang mengurangi jumlah beras yang pecah. Dalam penggilingan beras embrio, padi dikupas dan dipisahkan menjadi kulit padi dan bulir padi. Bulir padi kemudian digiling menjadi beras melalui serangkaian mesin penggilingan beras yang disusun dengan presisi. Tergantung pada jumlah beras yang diproses, terdapat mesin penggilingan beras embrio yang tersedia dalam ukuran besar dan kecil.

Spesifikasi dan Perawatan Mesin Penggilingan Beras Embrio

Spesifikasi

  • Kapasitas Produksi: Hal ini biasanya tergantung pada konfigurasi lini pengolahan, kualitas, dan jenis beras. Umumnya, satu mesin penggilingan beras embrio dapat menghasilkan satu ton beras per jam.
  • Kebutuhan Daya: Mesin penggilingan beras embrio memiliki berbagai jenis, dan daya yang dibutuhkan bisa berbeda-beda. Mesin kecil mungkin menggunakan daya fasa tunggal, sedangkan mesin besar dan komersial menggunakan daya tiga fasa, dengan tegangan 380V.
  • Ukuran Mesin: Ukuran fisik mesin penggilingan beras embrio tergantung pada jenisnya. Mesin kecil dapat diletakkan di atas meja, tetapi mesin yang lebih besar lebih mirip kabinet industri.
  • Pengolahan Bahan Baku: Mesin ini bekerja dengan berbagai jenis beras, seperti padi, beras ketan, beras pulut, dan beras merah. Beberapa mesin penggilingan beras embrio memiliki persyaratan khusus untuk memproses beras ketan atau beras pulut.
  • Pembuangan Sisa: Banyak mesin penggilingan beras embrio memiliki mekanisme pengumpul sisa. Metode ini membantu mengumpulkan kuman beras dan sisa-sisa lainnya untuk meminimalkan pemborosan dan mempermudah pembersihan.

Perawatan

  • Pembersihan: Utamakan kebersihan. Setelah proses, gunakan air bersih untuk mencuci semua bagian, alat, dan wadah yang bersentuhan dengan beras. Hal ini dapat membantu menghindari kontaminasi silang dan menjaga kebersihan peralatan. Bersihkan filter dan pipa secara teratur untuk memastikan aliran air lancar, dan buang sisa-sisa beras dan kotoran dari area pengolahan untuk mencegah penumpukan.
  • Pelumasan: Identifikasi titik pelumasan dengan merujuk pada manual mesin penggilingan beras. Oleskan pelumas secara teratur ke titik-titik ini untuk menghindari keausan dan kerusakan yang berlebihan. Pelumas dapat memperlancar pergerakan bagian dan memperpanjang masa pakainya.
  • Pasokan Listrik dan Air: Pastikan pasokan listrik dan air yang stabil, yang sangat penting untuk pengoperasian normal mesin penggilingan beras. Periksa apakah mesin penggilingan beras berfungsi dengan baik, dan ganti komponen yang terbakar, rusak, atau korosi.

Skenario Penggunaan Mesin Penggilingan Beras Embrio

Tujuan utama mesin penggilingan beras embrio adalah untuk menghasilkan beras yang bergizi, baik untuk konsumsi manusia maupun hewan.

  • Konsumsi Manusia

    Penggilingan menggunakan mesin penggilingan beras embrio untuk menghasilkan beras putih dengan nilai gizi yang lebih tinggi. Beras ini dipasarkan kepada orang-orang yang mengetahui manfaat kesehatan dari mengonsumsi beras embrio. Di banyak daerah di mana beras putih adalah makanan pokok, beras embrio semakin populer karena nilai gizinya yang lebih tinggi dan pilihan yang lebih sehat yang ditawarkannya kepada masyarakat. Beras ini juga menarik bagi orang-orang yang ingin menghindari penyakit yang terkait dengan beras putih.

  • Konsumsi Hewan

    Produsen pakan ternak menggunakan mesin penggilingan beras embrio untuk membuat beras yang mengandung nutrisi berharga yang digunakan untuk membuat ransum pembiakan. Beberapa hewan, seperti burung, membutuhkan beras embrio untuk menghasilkan telur yang layak dan memastikan anak ayam hidup dan berkembang secara normal. Pemilik peternakan yang memelihara hewan yang membutuhkan beras embrio adalah calon pembeli mesin penggilingan beras embrio.

  • Karena permintaan minyak beras juga meningkat, mesin penggilingan beras embrio dapat membantu memenuhi permintaan ini. Bekatul beras mengandung minyak, dan mesin penggilingan beras embrio dapat mengekstrak bekatul dan minyaknya.

    Perusahaan ekstraksi minyak dapat menggunakan mesin penggilingan beras untuk mengekstrak bekatul beras dan menjualnya beserta minyaknya kepada berbagai pengolah makanan dan konsumen akhir.

Cara Memilih Mesin Penggilingan Beras Embrio

Saat memilih mesin pengolahan beras embrio, beberapa faktor penting perlu dipertimbangkan untuk memastikan pembelian memenuhi persyaratan spesifik:

  • Kapasitas

    Mesin penggilingan beras embrio hadir dalam berbagai kapasitas, biasanya diukur dalam kilogram atau ton per jam. Penting untuk memilih mesin dengan kapasitas yang sesuai dengan volume pengolahan yang diinginkan.

  • Teknologi dan Fitur

    Berbagai teknologi dan fitur tersedia dalam mesin penggilingan beras embrio, mulai dari model sederhana hingga sistem otomatis canggih. Pertimbangkan teknologi dan fitur yang dibutuhkan untuk pengolahan yang efisien dan kontrol kualitas.

  • Efisiensi Energi

    Mesin hemat energi dapat secara signifikan mengurangi biaya operasional dan dampak lingkungan. Cari mesin yang memiliki fitur hemat energi dan motor efisiensi tinggi.

  • Kualitas dan Keandalan

    Memilih mesin dari merek terkenal memastikan kualitas dan keandalan. Teliti berbagai merek dan baca ulasan untuk menemukan mesin yang tahan lama dan berkinerja baik.

  • Perawatan dan Dukungan

    Pertimbangkan persyaratan perawatan mesin penggilingan beras embrio yang dipilih dan ketersediaan dukungan teknis. Pilih mesin yang mudah dirawat dan memiliki suku cadang yang mudah didapat.

  • Biaya

    Biaya awal mesin penggilingan beras embrio, bersama dengan biaya instalasi, pengoperasian, dan perawatan, harus dievaluasi dengan cermat untuk memastikan mesin tersebut sesuai dengan anggaran dan memberikan nilai yang baik untuk investasi.

Tanya Jawab

T1: Apa perbedaan antara proses penggilingan beras embrio dan penggilingan konvensional?

A1: Perbedaan utama antara beras embrio dan penggilingan konvensional adalah bekatul dihilangkan tanpa panas berlebih. Dalam penggilingan beras standar, bekatul dan beras putih dipisahkan. Pada beras embrio, sebagian besar nutrisi dan bagian sehat beras tetap berada di beras.

T2: Bagaimana bekatul beras digunakan setelah proses penggilingan?

A2: Bekatul beras memiliki beberapa kegunaan. Bekatul beras dapat diolah menjadi minyak, ditambahkan ke pakan ternak, atau digunakan sebagai pupuk. Beberapa bekatul beras digunakan untuk konsumsi manusia dan ditambahkan ke berbagai makanan.

T3: Apa saja keuntungan dari mesin penggilingan beras embrio?

A3: Mesin penggilingan beras embrio memiliki beberapa keuntungan. Mesin ini dapat menghasilkan beras merah, yang sehat dan bergizi. Mesin ini bekerja dengan cepat dan hemat energi. Seluruh proses penggilingan beras hingga penghapusan bekatul dapat dilakukan dalam satu mesin, yang menghemat biaya dan ruang, dan mesin penggilingan beras mudah digunakan dan dioperasikan.

T4: Apa peran mesin pra-pengolahan dalam penggilingan beras?

A4: Mesin pra-pengolahan memiliki beberapa tugas. Pertama, mesin ini memasukkan beras ke dalam mesin penggilingan beras. Setelah beras embrio dipisahkan dari beras non-embrio, mesin ini mengklasifikasikan beras. Mesin ini juga membersihkan beras dari kotoran seperti batu dan lumpur, serta kotoran di beras yang menurunkan kualitasnya.