All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang udara pendingin air pendingin 30hp

Jenis-jenis Chiller Air Cooled

Chiller air cooled adalah perangkat pendingin yang digunakan untuk menghilangkan panas dari air melalui penguapan pendingin. Proses ini dicapai dengan bantuan kondensor air-cooled yang mengeluarkan panas ke atmosfer. Chiller air cooling tersedia dalam dua jenis utama. Mereka adalah chiller sekrup dan chiller sentrifugal.

  • Chiller sekrup

Chiller air cooled sekrup adalah mesin pendingin yang menggunakan kompresor sekrup ganda untuk melakukan proses pendinginan. Refrigeran dikompresi oleh dua sekrup yang saling terkait di dalam mesin, sehingga menghasilkan air dingin. Air dingin ini dapat diedarkan ke seluruh bangunan, pabrik, atau ruang lain untuk menghilangkan panas dan menurunkan suhu. Chiller air cooled sekrup biasanya digunakan di ruang berukuran sedang hingga besar dan proses manufaktur industri yang memerlukan kemampuan pendinginan yang luas.

Salah satu fitur menarik dari chiller sekrup adalah efisiensinya yang tinggi. Mereka menggunakan kompresor kecepatan variabel, yang dapat beradaptasi dengan perubahan permintaan pendinginan. Fitur ini membantu menghemat energi dan mengurangi biaya operasional. Selain itu, penukar panas efisiensi tinggi yang dirancang untuk chiller sekrup menawarkan pendinginan cepat, yang memperpendek waktu proses secara keseluruhan.

  • Chiller sentrifugal

    Chiller sentrifugal berfungsi dengan memanfaatkan prinsip gaya sentrifugal untuk mengompresi dan memperluas refrigeran. Proses ini memindahkan panas dari air yang akan didinginkan. Desain dan fungsionalitas chiller sentrifugal sangat mirip dengan pompa air yang besar. Beberapa fitur umum dari chiller sentrifugal meliputi kompresor satu tahap atau dua tahap, penukar panas efisiensi tinggi dan penurunan suhu rendah, dll. Pada dasarnya, mesin ini menggunakan gaya sentrifugal yang disebabkan oleh rotasi roda untuk melakukan perpindahan panas melalui perubahan fase refrigeran.

  • Spesifikasi & Pemeliharaan

    • Daya: Daya chiller air cooled diukur dalam tenaga kuda (HP) atau kilowatt (kW). Chiller dengan daya pendinginan air 30 HP akan memiliki kapasitas sekitar 10,4 kW. Jumlah daya ini akan cukup untuk kebutuhan pendinginan proses industri berukuran sedang atau bangunan komersial.
    • Kapasitas Pendinginan: Ini adalah jumlah maksimum panas yang dapat dihilangkan chiller dari suatu proses atau ruang per satuan waktu. Biasanya diukur dalam ton atau kilowatt. Untuk chiller air cooled, kapasitas pendinginan berkisar dari 1 ton hingga 100 ton. Chiller air cooled 30 HP memiliki kapasitas pendinginan khas 10-12 ton, sehingga cocok untuk aplikasi berukuran sedang.
    • Rentang Suhu Operasional: Ini adalah rentang suhu di mana chiller dirancang untuk beroperasi secara efektif. Suhu evaporator dan kondensor harus berada di. Untuk chiller air cooled, rentang suhu pengoperasian biasanya antara -20°C dan 10°C.
    • Jenis Refrigeran: Ini adalah gas yang digunakan untuk menyerap panas dari air dingin dan melepaskannya ke atmosfer. Ini penting karena memengaruhi kapasitas pendinginan dan efisiensi. Refrigeran umum adalah R134A, R404A, R407C, R410A, dll. Refrigeran yang bersirkulasi melalui chiller air mentransfer panas dari air yang didinginkan oleh evaporator. Panas kemudian dilepaskan ke atmosfer oleh kondensor.
    • Dimensi dan Berat: Spesifikasi fisik ini dapat memengaruhi bagaimana chiller air cooled dipasang dan diintegrasikan ke dalam suatu sistem. Dimensi chiller air cooled 30 HP adalah 1,7*1,0*1,8m, dan beratnya 390kg. Dimensi ini memberikan perkiraan kasar tentang seberapa besar mesin tersebut. Dibutuhkan beberapa ruang dan membutuhkan banyak alat berat selama transportasi.
    • Persyaratan Listrik: Ini menentukan jenis koneksi listrik dan tegangan yang diperlukan untuk memberi daya pada chiller. Chiller mungkin memerlukan catu daya tiga fasa pada level tegangan tertentu (misalnya 208V, 480V).

    Pemeliharaan

    Pemeliharaan rutin yang tepat dapat memastikan bahwa chiller air cooled beroperasi dengan baik dan memiliki masa pakai yang panjang. Beberapa tips pemeliharaan pendingin adalah sebagai berikut:

    • Pemeriksaan Rutin: Periksa sistem secara teratur untuk tanda-tanda kebocoran refrigeran, kebocoran air, atau kerusakan pada komponen.
    • Pembersihan dan Sanitasi: Kondensor dan kipas pendingin perlu dibersihkan secara teratur untuk menghilangkan debu dan kotoran. Ini akan membantu menjaga efisiensi pembuangan panas. Jangan lupa untuk menyingkirkan kontaminan yang mungkin masuk ke dalam chiller juga.
    • Pelumasan: Bagian yang bergerak dari chiller air cooled meliputi bantalan dan motor. Mereka harus dilumasi secara memadai, yang akan mengurangi gesekan dan keausan abrasif pada permukaannya.
    • Penggantian Bagian: Beberapa bagian chiller air yang perlu diganti secara teratur adalah: filter, segel gasket, o-ring, dll. Periksa untuk memeriksa apakah atau tidak mereka perlu diganti. Komponen harus selalu dalam kondisi baik untuk mencegah penyumbatan udara dan untuk memastikan pendinginan yang tepat.
    • Penyesuaian dan Debugging: Sesuaikan dan debug beberapa parameter chiller air cooled untuk mengoptimalkan kinerjanya dan efisiensi energinya. Misalnya, titik set suhu pendinginan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan sebenarnya. Kecepatan pompa air yang bersirkulasi dan kecepatan kipas kondensor dapat disesuaikan untuk beradaptasi dengan lingkungan pengoperasian dan kondisi beban yang berbeda.

    Skenario Chiller Air Cooled 30HP

    Chiller air cooled 30HP memiliki penggunaan yang luas di berbagai industri karena perannya dalam pengaturan suhu, pengawetan, dan optimasi proses. Berikut adalah beberapa cara chiller ini digunakan:

    • Pengolahan makanan dan minuman

      Industri makanan dan minuman menggunakan chiller air cooled 30HP untuk mendinginkan produk atau bahan panas seperti daging yang dimasak, susu, dan kue, mendinginkan peralatan dan mesin untuk mencegah panas berlebih, menjaga suhu dingin yang konstan di zona makanan dan minuman, dan mendinginkan air atau cairan lain yang digunakan dalam operasi pengolahan makanan untuk menjaga produk pada suhu yang direkomendasikan untuk mengurangi pembusukan dan meningkatkan masa simpan.

    • Produksi Farmasi

      Dalam industri farmasi, chiller air cooled 30HP membantu mendinginkan obat-obatan, bahan aktif, dan komponen, mengatur suhu di area produksi kritis, menjaga suhu konstan di fasilitas penyimpanan dan gudang, dan mendinginkan peralatan dan mesin untuk menghindari panas berlebih. Selain itu, chiller dapat dihubungkan ke reaktor berjaket, fermentor, dan bioreaktor untuk mengontrol suhu dan proses perpindahan panas dari reaksi kimia.

    • Manufaktur Plastik dan Polimer

      Dalam manufaktur plastik dan polimer, chiller air cooled 30HP digunakan untuk mendinginkan cetakan dan perkakas untuk mencapai pendinginan yang seragam dan reproduksi produk yang presisi, mendinginkan lelehan plastik sebelum diproses untuk mengontrol viskositas dan suhu, mengatur suhu dalam proses ekstrusi dan injeksi, dan mendinginkan peralatan dan mesin untuk mencegah panas berlebih. Akibatnya, akan ada lebih sedikit deformasi, lebih sedikit kesalahan produksi, dan kualitas produk yang lebih baik.

    • Sistem HVAC

      Dalam sistem HVAC, chiller air cooled 30HP berfungsi sebagai komponen manajemen panas. Ini membantu dalam menghilangkan panas berlebih dan menjaga AC sentral dan sistem pendingin pada kondisi operasi yang optimal. Selain itu, chiller menjaga suhu yang nyaman di bangunan perumahan dan komersial.

    • Fasilitas Medis

      Di fasilitas medis, chiller air cooled 30HP digunakan untuk menjaga suhu konstan pada peralatan medis, termasuk pemindai MRI dan CT, menjaga efektivitas obat-obatan, vaksin, dan persediaan kesehatan lainnya, dan menjaga suhu peralatan laboratorium seperti inkubator, lemari es darah, dan biobank, antara lain. Selain itu, chiller membantu menjaga kenyamanan pasien dan staf medis dengan mengatur suhu di bangsal dan kantor.

    • Laser dan Optik

      Dalam industri laser dan optik, chiller air cooled 30HP mencegah sistem laser dan peralatan optik dari panas berlebih dan memastikan fungsinya yang tepat. Mereka juga menjaga suhu konstan dalam sistem pemrosesan laser, seperti pemotongan, penandaan, pengukiran, dan menjaga keakuratan dan stabilitas sistem optik, termasuk mikroskop, teleskop, dan peralatan pencitraan.

    • Pusat Data

      Di pusat data, chiller air cooled 30HP menjaga suhu pengoperasian yang optimal untuk server dan peralatan TI. Mereka juga mengatur suhu unit catu daya, catu daya tanpa gangguan (UPS), dan sistem penyimpanan dan mendinginkan udara di repositori dan ruang server. Peralatan ini juga memastikan pengoperasian peralatan pendingin yang andal, termasuk AC dan unit pendingin.

    Cara Memilih Chiller Air Cooled 30hp

    Pembeli perlu mempertimbangkan faktor-faktor berikut saat memilih chiller air cooled

    • Kapasitas Pendinginan

      Pilih chiller dengan kapasitas pendinginan tertentu untuk memenuhi kebutuhan aplikasi. Pertimbangkan faktor-faktor seperti beban panas yang dihasilkan oleh proses atau peralatan, suhu ambien, dan suhu air dingin yang diinginkan.

    • Efisiensi Sistem

      Pilih chiller dengan peringkat efisiensi energi yang tinggi untuk meminimalkan biaya operasional. Cari fitur seperti kompresor kecepatan variabel, motor EC, dan sistem kontrol canggih yang mengoptimalkan penggunaan energi.

    • Kontrol Suhu

      Pilih chiller dengan kemampuan kontrol suhu yang tepat untuk menjaga pendinginan yang konsisten dan menghindari fluktuasi yang dapat memengaruhi kualitas proses atau produk.

    • Tingkat Kebisingan

      Pertimbangkan tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh chiller, terutama jika akan dipasang di dekat ruang yang ditempati. Pilih chiller dengan peringkat kebisingan rendah dan fitur peredam suara untuk meminimalkan gangguan.

    • Pemeliharaan yang Mudah

      Pilih chiller yang dirancang untuk pemeliharaan dan akses layanan yang mudah. Pertimbangkan ketersediaan jaringan layanan dan dukungan untuk memastikan bantuan tepat waktu jika diperlukan.

    FAQ

    Q1: Bagaimana sistem air dingin berbeda dari sistem ekspansi langsung?

    A1: Sistem chiller dapat menyediakan pendinginan dalam jumlah besar. Chiller air cooled mungkin digunakan untuk mendinginkan seluruh bangunan. Sebaliknya, evaporator ekspansi langsung mungkin hanya mendinginkan satu ruang.

    Q2: Apa arti istilah air dingin?

    A2: Sistem pendinginan sentral yang menghasilkan air dingin yang digunakan untuk mendinginkan berbagai jenis peralatan atau ruang dikenal sebagai chiller. Chiller air cooled menggunakan udara untuk melepaskan panas dari refrigeran di dalam chiller untuk mendinginkan air, yang kemudian diedarkan sebagai pendinginan.

    Q3: Berapa lama masa pakai chiller?

    A3: Chiller yang dirawat dengan baik dapat bertahan hingga 20 tahun.

    Q4: Jenis pemeliharaan apa yang dibutuhkan chiller?

    A4: Faktor terpenting yang memengaruhi efisiensi chiller adalah program pengolahan air. Selain itu, pembersihan tepat waktu, pelumasan semua bagian yang bergerak, dan pemeriksaan rutin terhadap tingkat refrigeran diperlukan, bersama dengan kalibrasi ulang kontrol dan pengujian komponen listrik dari chiller.