All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang penyerap

Jenis Penyerap Kejut

Penyerap kejut adalah perangkat atau zat yang digunakan untuk menyerap energi, seperti suara, panas, atau cahaya. Penyerap kejut banyak digunakan di berbagai industri, termasuk otomotif. Di industri otomotif, penyerap kejut menyerap guncangan atau benturan di jalan. Penyerap kejut umumnya ditemukan di bagian bawah mobil. Tanpa penyerap kejut, kualitas berkendara mobil akan buruk. Penyerap kejut hadir dalam berbagai jenis, termasuk:

  • Penyerap kejut monotube

    Penyerap kejut monotube adalah jenis penyerap kejut bermuatan gas. Penyerap kejut ini memiliki satu silinder atau tabung. Silinder ini menampung piston dan fluida penyerap kejut. Desain penyerap kejut monotube membuatnya lebih efisien dibandingkan dengan jenis penyerap kejut lainnya. Penyerap kejut ini bereaksi cepat terhadap benturan. Penyerap kejut ini umumnya digunakan pada kendaraan performa tinggi.

  • Penyerap kejut gas

    Penyerap kejut gas berisi gas bertekanan, umumnya nitrogen. Gas tersebut menciptakan tekanan pada fluida di dalam penyerap kejut. Hal ini menghasilkan gaya redaman yang lebih konsisten dan responsif. Ketika kendaraan melewati jalan yang tidak rata, kendaraan tidak akan memantul atau berguncang. Penyerap kejut ini umumnya digunakan pada kendaraan sport atau mewah.

  • Penyerap kejut shackle

    Penyerap kejut shackle adalah jenis penyerap kejut pegas daun. Penyerap kejut ini memiliki shackle yang dipasang pada sasis kendaraan. Shackle memungkinkan penyerap kejut untuk memanjang dan berkontraksi dengan mudah ketika kendaraan melewati gundukan. Mekanisme pegas daun memberikan artikulasi dan fleksibilitas roda yang lebih baik. Akibatnya, kendaraan dapat menangani medan yang kasar dengan mudah. Penyerap kejut shackle umumnya ditemukan pada truk off-road.

  • Penyerap kejut twin-tube

    Penyerap kejut twin-tube memiliki dua tabung silinder. Satu tabung berfungsi sebagai reservoir untuk fluida penyerap kejut. Tabung lainnya berisi piston dan fluida. Desain twin-tube membuat penyerap kejut ini lebih murah dan mudah diproduksi. Penyerap kejut ini umumnya digunakan pada kendaraan penumpang standar. Penyerap kejut ini memberikan berkendara yang halus.

  • Penyerap kejut coilover

    Penyerap kejut coilover menggabungkan penyerap kejut dan pegas menjadi satu unit. Pegas dibungkus di sekitar badan penyerap kejut. Penyerap kejut coilover dapat disesuaikan. Tinggi kendaraan dapat disesuaikan. Ketika kendaraan melaju di medan yang kasar, kendaraan tidak akan memantul. Penyerap kejut coilover digunakan pada mobil balap dan mobil sport yang dapat disesuaikan.

Spesifikasi dan Perawatan Penyerap Kejut

Penyerap kejut merupakan komponen penting dari sistem suspensi kendaraan. Fungsi utamanya adalah untuk mengontrol gerakan pegas kendaraan, memastikan berkendara yang halus dan pengendalian kendaraan yang lebih baik di jalan.

Berikut adalah beberapa spesifikasi yang perlu dipertimbangkan saat membeli penyerap kejut:

  • Jenis Penyerap Kejut

    Ada dua jenis utama penyerap kejut, masing-masing dengan spesifikasinya. Termasuk:

    Penyerap Kejut Monotube: Penyerap kejut ini memiliki satu tabung yang menampung gas dan oli. Tabung ini memungkinkan aliran oli yang mudah, menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk kendaraan performa tinggi dan kendaraan off-road. Penyerap kejut monotube dapat mempertahankan performanya dalam kondisi ekstrem.

    Penyerap Kejut Twin-tube: Penyerap kejut ini memiliki tabung dalam dan luar. Tabung dalam berfungsi sebagai silinder kerja, sedangkan tabung luar berfungsi sebagai reservoir untuk oli yang terdesak. Penyerap kejut twin-tube lebih terjangkau dan lebih umum digunakan pada kendaraan sehari-hari.

  • Ukuran dan Pemasangan

    Ukuran penyerap kejut penting untuk kinerja dan kompatibilitas. Penyerap kejut hadir dalam berbagai diameter dan panjang. Pembeli harus memilih ukuran dan panjang yang tepat agar sesuai dengan titik pemasangan sistem suspensi kendaraan.

  • Penyesuaian Penyerap Kejut

    Beberapa penyerap kejut dilengkapi dengan pengaturan yang dapat disesuaikan yang memungkinkan pengguna untuk menyetel kinerja penyerap kejut agar sesuai dengan kebutuhan mereka. Penyerap kejut yang dapat disesuaikan memiliki tombol atau kenop yang memungkinkan pengguna untuk mengubah pengaturan redaman kompresi dan rebound.

  • Gaya Redaman

    Gaya redaman penyerap kejut mengontrol gerakan pegas kendaraan. Gaya redaman yang tinggi menghasilkan berkendara yang kaku, sedangkan gaya redaman yang rendah menghasilkan berkendara yang berguncang. Pembeli harus memilih penyerap kejut dengan gaya redaman yang sesuai dengan kebiasaan mengemudi mereka.

Berikut adalah beberapa tips perawatan untuk penyerap kejut:

  • 1. Inspeksi Rutin: Periksa penyerap kejut dan seluruh sistem suspensi secara teratur untuk tanda-tanda keausan, kebocoran, dan kerusakan fisik. Perhatikan kebocoran oli, retakan, dan sobekan pada badan penyerap kejut.
  • 2. Kebersihan: Jaga agar penyerap kejut tetap bersih dengan membersihkan kotoran, lumpur, dan puing-puing. Bersihkan penyerap kejut menggunakan kain lembap. Penyerap kejut yang kotor memiliki kinerja yang berkurang.
  • 3. Pemasangan yang Benar: Pastikan penyerap kejut dipasang dengan benar dan aman. Penyerap kejut yang longgar atau dipasang dengan tidak benar akan memengaruhi penanganan kendaraan.
  • 4. Ganti Berpasangan: Pertimbangkan untuk mengganti penyerap kejut depan atau belakang secara berpasangan. Mengganti penyerap kejut secara berpasangan membantu menjaga keseimbangan dan keseragaman.

Cara Memilih Penyerap Kejut

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih penyerap kejut yang sesuai untuk proyek. Termasuk:

  • Aplikasi

    Pertimbangkan untuk apa penyerap kejut digunakan. Apakah untuk pembangkit listrik yang menyerap banyak sinar matahari untuk menghasilkan uap? Atau untuk bangunan agar bagian dalamnya tetap tenang? Pekerjaan yang berbeda membutuhkan jenis penyerap kejut yang berbeda.

  • Efisiensi

    Pikirkan seberapa baik penyerap kejut melakukan tugasnya. Misalnya, pada penyerap kejut surya, efisiensi penyerapan yang tinggi harus berada dalam kisaran 0,9 hingga 0,95, sedangkan penyerap suara harus memiliki peringkat kelas transmisi suara (STC) setidaknya 40-45.

  • Material

    Pada penyerap kejut, material yang digunakan sangat penting. Misalnya, dalam energi surya, logam seperti tembaga dan aluminium bagus dalam menyerap panas. Sedangkan pada penyerap suara, busa, serat, dan papan khusus bekerja dengan baik.

  • Ketahanan

    Ini melibatkan pertimbangan seberapa kuat dan tahan lama penyerap kejut. Misalnya, penyerap kejut surya harus tahan terhadap sinar matahari, dan penyerap suara harus tahan terhadap pukulan tanpa hancur.

  • Biaya

    Ini melibatkan pertimbangan berapa banyak uang yang tersedia untuk membeli penyerap kejut. Penting untuk diingat bahwa beberapa penyerap kejut mungkin lebih mahal di awal tetapi dapat menghemat uang dari waktu ke waktu dengan melakukan tugasnya dengan sangat baik.

  • Dampak lingkungan

    Ini melibatkan pertimbangan bagaimana penyerap kejut dibuat dan apa yang terjadi padanya saat dibuang. Memilih penyerap kejut yang ramah terhadap bumi sangat penting.

Cara DIY dan Mengganti Penyerap Kejut

Mengganti penyerap kejut dapat menjadi tugas yang ramah DIY. Namun, penting untuk memahami prosesnya dengan baik sebelum mencobanya. Berikut adalah panduan langkah demi langkah tentang cara DIY dan mengganti penyerap kejut.

Alat yang dibutuhkan:

  • Set kunci pas
  • Kunci torsi
  • Dongkrak dan dongkrak
  • Penyerap kejut baru
  • Kompresor pegas (untuk beberapa kendaraan)

Panduan langkah demi langkah:

  • 1. Keselamatan utama: Pastikan kendaraan berada di permukaan yang datar dan aktifkan rem parkir. Kenakan kacamata pengaman dan sarung tangan.
  • 2. Angkat kendaraan: Gunakan dongkrak untuk mengangkat kendaraan dan letakkan di atas dongkrak. Konsultasikan manual kendaraan untuk mengetahui titik angkat yang benar.
  • 3. Lepas roda: Gunakan kunci roda untuk melepaskan roda, yang akan memperlihatkan penyerap kejut.
  • 4. Lepas penyerap kejut lama: Gunakan kunci pas untuk melepaskan baut yang mengencangkan penyerap kejut. Baut mungkin berada di bagian atas, bawah, atau keduanya, tergantung pada desain kendaraan. Angkat penyerap kejut keluar dari sumur roda.
  • 5. Pasang penyerap kejut baru: Posisikan penyerap kejut baru di lokasi yang sama dengan penyerap kejut lama yang dilepas. Kencangkan baut menggunakan kunci torsi untuk memastikan baut aman.
  • 6. Pasang kembali roda: Pasang kembali roda dan gunakan kunci roda untuk mengencangkan mur roda. Turunkan kendaraan dengan hati-hati dari dongkrak.

Tanya Jawab

T1. Apa perbedaan antara penyerap kejut depan dan belakang?

A1. Perbedaannya hanyalah penyerap kejut dipasang di bagian kendaraan yang berbeda. Penyerap kejut depan dipasang di bawah kap, sedangkan penyerap kejut belakang dipasang di bagian belakang kendaraan.

T2. Berapa banyak penyerap kejut yang dimiliki mobil?

A2. Sebagian besar mobil memiliki empat penyerap kejut, dua di depan dan dua di belakang. Namun, beberapa kendaraan mungkin memiliki lebih dari empat penyerap kejut, terutama yang dirancang untuk muatan berat dan pengangkutan.

T3. Apakah penyerap kejut bekerja sama dengan bagian lain dari kendaraan?

A3. Ya, penyerap kejut bekerja sama dengan sistem suspensi kendaraan untuk memberikan berkendara yang halus di jalan. Penyerap kejut membantu mengontrol stabilitas dan penanganan kendaraan.