(131 produk tersedia)
Reaktor 30L adalah bejana industri berskala besar yang mampu menghasilkan sejumlah besar bahan kimia. Ada dua cara utama untuk mengelompokkan berbagai jenis reaktor kimia.
Berdasarkan pola aliran
Klasifikasi pertama adalah aliran loop. Dalam reaktor aliran loop kontinu, zat kimia mengalir melalui reaktor 30L dalam loop reguler. Jenis reaktor ini dapat berupa desain tangki ideal atau aliran sumbat. Tangki biasanya memiliki bejana pencampuran tempat zat mentah terus berputar. Reaktor 30L aliran kontinu mungkin menggunakan turbin, baling-baling, atau dayung untuk menggerakkan barang.
Sementara itu, zat dalam reaktor aliran sumbat biasanya bergerak dalam format pipa tanpa pencampuran. Pipa umumnya memiliki volume tetap.
Jenis lain dalam kategori loop kontinu adalah reaktor tempat tidur padat. Ini terdiri dari banyak lapisan partikel tempat reaksi terjadi. Partikel kimia dapat bergerak melalui celah partikel. Pertukaran yang sering melalui unit partikel menyebabkan partikel bercampur.
Sementara itu, reaktor tempat tidur fluida menggunakan udara atau fluida lain untuk mendorong partikel dan membuatnya bergerak. Gerakan fluida akan membuat partikel kimia berperilaku seperti cairan, menghasilkan pencampuran dan laju reaksi yang besar.
Berdasarkan saturasi atau non-saturasi
Jenis kedua didasarkan pada non-saturasi dan saturasi. Reaktor non-saturasi menyediakan ruang yang cukup untuk zat mentah bereaksi. Zat kimia dapat masuk dan keluar dengan bebas. Selain itu, bejana pencampuran reaktor non-saturasi memungkinkan perilaku kimia spesifik seperti aliran sumbat.
Reaktor non-saturasi lebih dekat ke model ideal dan memiliki keterbatasan. Reaktor saturasi memungkinkan bahan kimia mentah mengisi seluruh volume, menghasilkan gerakan lawan arus konstan. Reaktor saturasi memiliki volume tetap, dan zat hanya dapat masuk dan keluar dengan kecepatan bertahap.
Spesifikasi reaktor 30L dapat berbeda tergantung pada desain dan tujuannya. Berikut adalah beberapa spesifikasi umum reaktor industri 30L:
Pemeliharaan rutin reaktor kimia 30 liter sangat penting untuk memastikan kinerja tinggi, keandalan, dan keamanan. Berikut adalah beberapa tips pemeliharaan rutin:
Sintesis kimia:
Reaktor 30L umumnya digunakan untuk sintesis kimia di laboratorium penelitian kimia dan ilmu material. Mereka menyediakan lingkungan yang terkontrol bagi para ilmuwan untuk mempelajari kinetika reaksi dan mekanisme dengan cermat. Dengan menyesuaikan suhu, tekanan, dan konsentrasi dalam reaktor, para peneliti dapat menyelidiki bagaimana faktor-faktor yang berbeda memengaruhi laju reaksi dan hasil. Tingkat kontrol ini memungkinkan mereka untuk memperoleh wawasan tentang proses kimia fundamental yang dapat menginformasikan pengembangan masa depan di bidang seperti katalisis atau kimia berkelanjutan.
Pengujian katalis:
Dalam industri minyak dan gas, reaktor 30L melayani dua tujuan penting: pengujian katalis dan pengembangan proses. Ketika mengeksplorasi katalis baru atau jalur reaksi, reaktor skala kecil, seperti ini, sering digunakan untuk mengevaluasi kinerja dan menentukan kondisi optimal sebelum ditingkatkan ke sistem yang lebih besar. Melalui studi semacam itu, pengetahuan berharga diperoleh tentang bagaimana variabel yang berbeda memengaruhi reaksi, yang mengarah ke konversi yang lebih efisien. Penelitian ini pada akhirnya menguntungkan seluruh sektor dengan memungkinkannya untuk mengadopsi teknologi yang lebih baik yang meningkatkan produktivitas.
Pengembangan farmasi:
Reaktor 30L memainkan peran penting dalam pengembangan farmasi dengan memungkinkan sintesis bahan aktif yang diperlukan untuk produksi formulasi obat. Reaktor ini menyediakan skala yang tepat untuk proses yang sedang berkembang untuk dilakukan secara efisien sambil menjaga standar kualitas. Selain itu, mereka juga dapat digunakan untuk optimasi proses, di mana parameter yang berbeda bervariasi dan pengaruhnya pada hasil, kemurnian, dan produktivitas obat yang dikembangkan dievaluasi.
Produksi makanan:
Produksi makanan bergantung pada reaktor 30L untuk proses fermentasi seperti fermentasi, hidrolisis, dan emulsifikasi. Alat serbaguna ini memungkinkan pengolahan bahan mentah dalam jumlah yang signifikan menjadi produk bernilai tambah seperti nutraceutical, makanan fungsional, dan probiotik. Dengan menggunakan reaktor 30L dalam industri teknologi pangan, menjadi layak untuk menciptakan berbagai macam barang konsumsi sehat yang memenuhi permintaan konsumen yang terus meningkat akan efisiensi.
Saat berbelanja reaktor kimia 30L, penting untuk mempertimbangkan berbagai fitur untuk memastikan kesesuaian yang tepat untuk bisnis. Pertama, pembeli harus memutuskan jenis reaksi yang akan dilakukan oleh reaktor lab 30L. Faktor-faktor seperti persyaratan tekanan dan suhu untuk reaksi harus dipertimbangkan. Pembeli juga harus mempertimbangkan kapasitasnya dan apakah reaktor 30L cukup besar untuk proses yang ingin mereka jalankan. Selain itu, bahan reaktor harus kompatibel dengan bahan kimia yang digunakan. Ini berarti mereka harus dapat menahan korosi dan efek buruk lainnya yang mungkin ditimbulkan oleh bahan kimia.
Pastikan untuk menemukan reaktor dengan jenis sistem pencampuran atau pengaduk yang tepat. Sistem pencampuran harus menyediakan tingkat pencampuran yang diinginkan agar reaksi berjalan dengan lancar. Pertimbangkan juga sistem pemanas atau pendingin dalam reaktor. Itu harus dapat menyediakan pengaturan suhu yang diperlukan agar reaksi kimia terjadi. Meskipun beberapa proses kimia tidak memerlukan cahaya, reaksi lain melakukannya. Untuk proses yang memerlukan cahaya, pilihlah fotoreaktor, yaitu jenis reaktor kimia yang menggunakan cahaya untuk memfasilitasi reaksi kimia. Ini dilengkapi dengan sumber cahaya dan ruang transparan yang memungkinkan cahaya mencapai zat yang bereaksi.
Desain reaktor 30L, seperti apakah itu reaktor batch atau aliran kontinu, juga berdampak pada pilihan yang akan dibuat. Pertimbangkan jenis masukan energi yang dibutuhkan untuk proses kimia. Reaktor kimia tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, masing-masing dengan kemampuan dan fitur yang unik. Mesin-mesin ini biasanya berdampak besar pada kinerja proses kimia. Biaya instalasi dan operasional reaktor kimia 30L juga harus dipertimbangkan. Pastikan untuk memilih reaktor yang akan berdampak positif pada profitabilitas keseluruhan bisnis.
T1: Bagaimana cara membersihkan reaktor kimia 30l?
A1: Pertama, atur reaktor ke mode CLEAN. Kemudian, buang sisa cairan dan gunakan air untuk membilasnya. Setelah itu, isi dengan sabun atau larutan detergen dan jalankan mode CLEAN. Terakhir, ulangi proses pembilasan setidaknya tiga kali.
T2: Bagaimana cara memelihara reaktor kimia 30l?
A2: Pemeliharaan rutin untuk reaktor kimia 30l meliputi inspeksi berkala, pelumasan, pembersihan, dan penggantian komponen yang aus. Selain itu, pengguna harus menetapkan jadwal pemeliharaan berdasarkan penggunaan reaktor.
T3: Apa saja tindakan pencegahan keselamatan saat menggunakan reaktor kimia 30l?
A3: Tindakan pencegahan keselamatan saat menggunakan reaktor kimia 30l adalah menghindari kelebihan beban material, memastikan fungsi sistem ventilasi yang tepat, dan mengenakan APD yang sesuai. Yang lebih penting, pengguna harus familier dengan manual pengoperasian dan pedoman keselamatan.