All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang menggunakan 65 ton crane

Jenis Crane Bekas 65 Ton

Terdapat banyak jenis crane bekas 65 ton.

  • Crane Crawler:

    Mesin yang kuat dengan trek untuk bergerak, dirancang untuk mengangkat beban berat dan mobilitas. Mesin ini dapat dengan mudah melewati medan yang tidak rata dengan mengganti ban tradisional dengan trek lebar seperti sabuk. Crane crawler bekas 65 ton masih menjadi pilihan yang sangat populer.

  • Crane Medan Kasar:

    Crane mobile ini memiliki ban besar seperti balon yang disebut crane medan kasar. Mereka memiliki satu sasis, seperti mobil, bukan bagian atas terpisah yang biasanya berputar. Hal ini membuat mereka mudah dikendarai di jalan yang kasar dan halus. Crane medan kasar bekas 65 ton cocok untuk konstruksi di daerah yang sulit dijangkau.

  • Crane Mobile:

    Mesin serbaguna dan mudah diangkut, dirancang untuk mengangkat benda berat dengan mudah. Fleksibilitas bawaannya memungkinkan untuk diterapkan di berbagai industri, dari konstruksi hingga manufaktur. Dilengkapi dengan teknologi canggih dan kapasitas yang bervariasi, crane ini memenuhi kebutuhan pengangkatan yang beragam.

  • Crane Menara:

    Crane menara adalah menara yang dapat mengangkat material berat. Ini seperti bangunan yang sangat besar dan tinggi. Seluruh crane ditopang oleh alas beton yang besar, dengan banyak bagian jib horizontal keluar seperti salib besar. Crane ini dapat mengangkat benda yang sangat besar dan berat karena memiliki tiang vertikal yang kuat dan lengan horizontal.

  • Crane Teleskopik:

    Crane teleskopik bekas 65 ton memiliki lengan (juga disebut boom) yang terdiri dari bagian-bagian yang meluncur keluar. Crane ini dapat menjangkau jarak jauh. Crane ini dapat mengangkat benda berat dengan sangat mudah.

Spesifikasi dan Pemeliharaan Crane Bekas 65 Ton

Berbagai spesifikasi harus dipertimbangkan saat membeli crane bekas 65 ton, termasuk ukurannya, kapasitas angkat, jangkauan, efisiensi bahan bakar, fitur keselamatan, dan kondisinya.

  • Ukuran: Crane bekas 65 ton dapat bervariasi dalam ukuran keseluruhan, termasuk tinggi, lebar, dan panjangnya saat sepenuhnya diperpanjang. Ukuran crane bekas dapat memengaruhi jenis muatan yang dapat ditangani dan tempat yang dapat dijangkau.
  • Kapasitas Angkat: Crane bekas 65 ton memiliki kapasitas angkat maksimum 65 ton metrik saat beban berada setidaknya 4 meter dari pusat rotasi crane. Namun, kapasitas angkat sebenarnya dari crane dapat bervariasi tergantung pada konfigurasinya, berat dan posisi beban, dan ketinggian angkat.
  • Jangkauan: Jangkauan crane bekas menggambarkan seberapa jauh secara horizontal dan vertikal crane dapat diperpanjang untuk mengambil dan memindahkan beban. Jangkauan tergantung pada jenis crane dan panjang boomnya.
  • Efisiensi Bahan Bakar: Efisiensi bahan bakar crane bekas menunjukkan berapa banyak bahan bakar yang dikonsumsi crane saat beroperasi pada tingkat kinerja optimalnya. Ini dapat memengaruhi biaya operasional penggunaan crane.
  • Fitur Keselamatan: Sistem keselamatan crane bekas 65 ton dapat mencakup sensor beban, sistem anti-tabrakan, sistem anti-terbalik, dan perangkat lainnya. Sistem ini dapat membantu menghindari kecelakaan dan melindungi keselamatan operator dan orang yang lewat.
  • Kondisi: Kondisi crane bekas mengacu pada keadaan fisik mesin, termasuk apakah ada bagian yang aus, rusak, atau perlu diperbaiki.

Pemeliharaan rutin crane bekas 65 ton sangat penting untuk memastikan stabilitas dan keamanannya saat beroperasi. Berikut adalah beberapa tips pemeliharaan rutin untuk crane bekas:

  • Inspeksi Rutin: Inspeksi rutin oleh tenaga teknis profesional dapat membantu mengidentifikasi potensi masalah dan risiko sejak dini. Mereka dapat memeriksa dengan cermat struktur, komponen, sistem kelistrikan, sistem hidrolik, dll., untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik dan memenuhi standar keselamatan.
  • Pemeliharaan Pelumasan: Pelumasan rutin crane bekas sangat penting karena dapat mengurangi gesekan dan keausan antara bagian yang bergerak, memperpanjang umur mesin, dan memastikan pengoperasian yang lancar. Pemeliharaan pelumasan termasuk secara teratur mengoleskan oli pelumas atau gemuk ke sambungan, bantalan, dan luncuran bagian yang bergerak.
  • Perhatikan Persyaratan Beban: Saat menggunakan crane bekas, seseorang harus memperhatikan kapasitas beban dan persyaratan pengoperasian yang ditentukan dalam manual crane. Membebani atau beroperasi di luar rentang yang ditentukan dapat menyebabkan kerusakan pada mesin atau bahaya keselamatan.
  • Pemeliharaan dan Perbaikan Rutin: Pemeliharaan rutin dan perbaikan tepat waktu sangat penting untuk menjaga crane bekas dalam kondisi baik. Ini termasuk mengganti bagian yang aus, memperbaiki kerusakan, dan pemeliharaan tepat waktu.
  • Jaga Kebersihan Mesin: Membersihkan crane bekas secara teratur dapat mencegah kotoran dan kontaminan merusak cat dan bagian-bagian mesin. Selain itu, menjaga kebersihan mesin meningkatkan pembuangan panasnya, mengurangi risiko overheating.
  • Perhatikan Lingkungan Pengoperasian: Lingkungan kerja crane bekas, seperti suhu, kelembaban, ketinggian, dll., harus berada dalam rentang yang ditentukan. Selain itu, tindakan perlindungan terhadap lingkungan yang keras, seperti suhu tinggi dan kelembaban, harus diterapkan untuk mengurangi efek buruk lingkungan pada mesin.

Skenario

Beberapa skenario yang cocok untuk crane bekas 65 ton adalah sebagai berikut:

  • Proyek Konstruksi

    Penerapan utama crane bekas 65 ton terletak di industri konstruksi. Mereka sangat membantu bagi manajer proyek dalam mengangkat material berat seperti balok baja, komponen beton pracetak, dan elemen atap. Crane bekas memiliki kapasitas angkat tinggi untuk memastikan kelancaran proses dan penyelesaian tepat waktu proyek konstruksi.

  • Pengembangan Infrastruktur

    Proyek pengembangan infrastruktur meliputi pembangunan jembatan, jalan raya, bendungan, dan pembangkit listrik, antara lain. Crane dengan kapasitas angkat tinggi, seperti crane bekas 65 ton, sangat penting untuk menangani komponen konstruksi besar yang penting untuk pengembangan infrastruktur tersebut.

  • Instalasi Industri

    Mesin dan peralatan berat, seperti turbin, generator, jalur perakitan, dan menara pendingin, harus dipasang selama instalasi industri. Instalasi ini melibatkan kendala ruang yang ketat dan persyaratan pengikatan yang kompleks. Crane bekas 65 ton dapat menangani peralatan industri berat dengan presisi dan mudah, memfasilitasi instalasi yang lancar.

  • Aplikasi Kelautan

    Menangani dan memindahkan komponen berat di industri pembuatan kapal dan minyak lepas pantai, seperti platform dan rig, membutuhkan penggunaan crane dengan kapasitas angkat tinggi seperti 65 ton. Crane juga memainkan peran penting dalam pembangunan dan pemeliharaan struktur maritim seperti dermaga dan pelabuhan. Kemampuan crane bekas 65 ton membuatnya cocok untuk aplikasi kelautan, termasuk ekstraksi minyak lepas pantai dan konstruksi maritim.

  • Operasi Pertambangan

    Crane dengan kapasitas angkat tinggi seperti 65 ton menemukan aplikasi di industri pertambangan untuk memasang peralatan pertambangan berat. Crane juga digunakan untuk memelihara mesin pertambangan berskala besar dan membongkar peralatan lama.

  • Logistik dan Transportasi

    Kargo berat dapat diangkat dan ditempatkan dengan aman dan lancar di kepala rel dan pelabuhan dengan menggunakan crane bekas 65 ton. Crane ini juga dapat memastikan kelancaran pemuatan dan pembongkaran selama transfer intermodal.

Cara Memilih Crane Bekas 65 Ton

  • Memahami Penggunaan Sebelumnya

    Saat mempertimbangkan crane bekas 65 ton, satu aspek penting yang harus diperhatikan adalah aplikasi sebelumnya dari mesin tersebut. Menyelidiki jenis pekerjaan yang digunakan crane di masa lalu dapat memberikan wawasan tentang kondisinya dan seberapa baik perawatannya. Jika crane digunakan dalam lingkungan yang kering dan berdemand rendah, kemungkinan kondisinya lebih baik daripada mesin yang bekerja dalam kondisi keras. Pengaturan lepas pantai atau kelautan dapat menjadi sangat sulit bagi peralatan karena paparan air asin. Sebaliknya, crane yang digunakan di lokasi konstruksi besar biasanya memiliki akses ke sumber daya pemeliharaan yang lebih baik. Mereka sering bekerja lebih sedikit jam karena banyak mesin berbagi beban angkat. Hal ini membuat mereka lebih seperti crane baru dengan jam kerja rendah. Crane crawler bekas 65 ton bisa menjadi investasi yang baik jika crane tersebut hanya harus berurusan dengan kondisi kerja yang ringan.

  • Periksa Kondisi Fisik dan Kerja

    Saat membeli crane bekas 65 ton, lakukan inspeksi menyeluruh terhadap body dan status operasinya. Periksa seluruh kerangka, boom, dan bagian lainnya untuk setiap kerusakan fisik seperti retakan, bengkok, atau keausan berlebihan. Pastikan semua komponen dalam kondisi baik dan berfungsi dengan baik. Perhatikan sistem hidrolik dan periksa apakah semua kontrol bekerja dengan lancar. Menyelidiki kondisi kerja crane sejak dini dapat membantu menghindari kebutuhan pemeliharaan dan downtime di masa depan. Pilih mesin yang telah menerima perbaikan dan servis rutin yang sesuai selama masa pakainya. Dengan memilih crane bekas dengan rekam jejak perawatan yang terbukti, seseorang dapat mengurangi kemungkinan kerusakan yang mahal di kemudian hari.

  • Menilai Nilai Pasar

    Sebelum membeli crane bekas 65 ton, penting untuk mengevaluasi harganya dibandingkan dengan model serupa di pasaran. Luangkan waktu untuk meneliti dan membandingkan harga berbagai crane bekas. Melakukan analisis pasar singkat ini dapat membantu seseorang mendapatkan harga yang sesuai dan adil untuk mesin tertentu yang sedang dipertimbangkan. Selain membandingkan harga, periksa juga fitur dan kondisi berbagai crane bekas. Penting untuk mempertimbangkan hal-hal seperti jumlah keausan pada setiap mesin, serta atribut tambahan yang mungkin dimilikinya, seperti teknologi canggih atau kapasitas yang lebih tinggi. Dengan melihat melampaui harga dan mempertimbangkan elemen-elemen ini, seseorang akan lebih yakin dalam memilih crane bekas yang memberikan nilai yang baik untuk uang.

FAQ

Q1: Apa perbedaan antara crane mobile dan crane stasioner?

A1: Crane mobile adalah mesin yang dapat bergerak dengan tenaga sendiri. Crane mobile mudah dipasang dan sangat serbaguna. Crane stasioner duduk di tanah atau platform dan memiliki posisi tetap.

Q2: Apa saja jenis crane yang umum digunakan?

A2: Crane bekas 65 ton meliputi crane menara, yang biasanya digunakan untuk bangunan bertingkat tinggi; crane mobile, yang digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti proyek infrastruktur dan logistik; dan crane overhead, yang terutama digunakan di gudang pabrik.

Q3: Bagaimana cara kerja sistem kontrol crane bekas?

A3: Sistem kontrol crane bertanggung jawab untuk mengontrol semua gerakan crane. Ini termasuk kontrol luffing, hoisting, luffing dan running dari crane. Beberapa crane yang lebih modern mungkin memiliki pengontrol yang dibantu komputer yang dapat membuat semuanya lebih mudah dan lebih presisi.