(4523 produk tersedia)
Pengering jamur adalah peralatan khusus untuk mendehidrasi jamur untuk penyimpanan dan dijual kembali. Banyak pengering tersedia, masing-masing dengan fitur unik dan cara untuk mengeringkan jamur.
Pengering Nampan:
Pengering nampan untuk jamur adalah istilah umum untuk pengering yang menggunakan nampan pengering statis. Dalam mesin ini, nampan dipanaskan dari bawah. Jadi, jamur dapat dikeringkan dengan panas dan aliran udara, yang biasanya melingkar.
Pengering Pompa Panas:
Pengering pompa panas menggunakan kompresor untuk mengeringkan jamur pada suhu rendah. Pertama, pompa panas mengambil kelembapan dari jamur dan melepaskan panas untuk memastikan jamur dikeringkan secara menyeluruh. Seluruh proses secara paten menggunakan lebih sedikit energi daripada banyak pengering gabungan.
Pengering Surya:
Pengering jamur surya terdiri dari struktur rumah kaca dan panel kolektor. Saat matahari bersinar, suhu di dalam rumah kaca meningkat. Dan jamur dapat dengan mudah dikeringkan dengan panas dan aliran udara di sana. Pengering surya terkadang dikenal sebagai pengering pasif karena tidak menggunakan listrik.
Pengering Beku:
Pengering beku untuk jamur adalah peralatan canggih yang dapat mengeringkan jamur menggunakan proses yang disebut liofilisasi. Untuk membekukan jamur, mesin harus membekukannya terlebih dahulu. Kemudian, ia akan sedikit menaikkan suhu untuk membuat air beku menguap. Dengan cara ini, jamur dapat dikeringkan dan didehidrasi sepenuhnya. Produk akhirnya adalah jamur dengan bentuk dan struktur utuh.
Pengering Drum Putar:
Pengering drum putar menggunakan drum putar silinder untuk mengeringkan jamur. Saat bahan jamur bergerak di dalam pengering, udara panas akan ditiupkan pada saat yang sama. Kombinasi dari kedua proses tersebut dapat secara efektif mengeringkan jamur dengan efisiensi tinggi.
Dehidrator:
Dehidrator untuk jamur adalah perangkat yang mirip dengan pengering nampan yang dijelaskan di atas. Biasanya tersedia dalam berbagai ukuran dan dapat digunakan untuk mengeringkan jamur serta bahan makanan lainnya. Suhu pengeringan untuk dehidrator biasanya lebih rendah daripada pengering industri.
Spesifikasi yang terkait dengan peralatan pengering jamur bervariasi tergantung pada jenis, merek, dan model pengering:
Penting untuk memelihara pengering jamur agar dapat terus mengeringkan jamur secara efektif dan benar. Tugas pemeliharaan berikut dari pengering jamur dirujuk:
Industri - Mengurangi Ukuran Jamur
Industri makanan adalah penggunaan pengering jamur terbesar dan paling komersial. Jamur dikeringkan sehingga mudah diangkut, terhindar dari pembusukan, dan digunakan untuk meningkatkan rasa berbagai makanan. Pelajar, berkemah, personel militer, dan individu yang tinggal di daerah terpencil semuanya mengonsumsi jamur karena ringan dan cepat direhidrasi dalam air mendidih.
Melestarikan Jamur Kebun
Pengering jamur rumahan dapat digunakan untuk mengawetkan jamur yang ditemukan di kebun pribadi. Meskipun banyak jamur ini dapat dimakan, mereka bisa sulit diidentifikasi. Mengeringkannya akan memungkinkan mereka untuk disimpan sampai mereka dapat dikenali dengan mudah.
Menenangkan Pakan Hewan
Pengering jamur juga dapat digunakan untuk mengeringkan jamur untuk pakan hewan. Hewan ternak seperti kuda, ayam, dan sapi dapat sangat diuntungkan dari penambahan jamur dalam makanan mereka. Jamur menambahkan protein, vitamin, dan unsur bermanfaat yang sangat dibutuhkan. Bahkan pengering jamur yang sangat kecil dapat menghasilkan cukup jamur kering untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap pakan ternak peternakan kecil.
Pendidikan dan Sains
Pengering jamur kecil dapat menjadi alat yang murah untuk mengajar. Sekolah dengan anggaran terbatas mungkin ingin membeli pengering kecil untuk digunakan oleh siswa untuk mengeringkan jamur. Ini adalah pelajaran langsung yang bagus yang menggambarkan pentingnya keanekaragaman hayati dan bagaimana jamur berbeda dari tumbuhan dan hewan. Ini juga dapat digunakan untuk mengajari siswa tentang struktur sel, ekologi, dan reproduksi dan meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan.
Beberapa faktor harus dipertimbangkan untuk memilih pengering jamur yang tepat untuk kebutuhan seseorang. Faktor-faktor ini dapat berkisar dari kapasitas dan desain hingga kontrol suhu dan sistem sirkulasi udara pengering.
T1: Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan jamur?
A1: Dibutuhkan sekitar 8 hingga 24 jam untuk mengeringkan jamur di pengering jamur. Waktu dapat bervariasi tergantung pada jenis jamur, ukuran potongan, dan pengaturan suhu pada pengering.
T2: Berapa suhu jamur kering?
A2: Suhu harus antara 60-70 derajat Celcius. Pada suhu ini, jamur akan kehilangan kelembapan dengan cepat tanpa merusak strukturnya.
T3: Jenis jamur apa yang bisa dikeringkan?
A3: Hampir semua jamur dapat dikeringkan, termasuk shiitake, porcini, chanterelles, morel, dll. Setiap jenis memiliki rasa dan tekstur unik saat dikeringkan.
T4: Apa manfaat mengeringkan jamur?
A4: Pengering jamur memiliki banyak manfaat. Jamur kering lebih ringan dan membutuhkan lebih sedikit ruang penyimpanan daripada jamur segar. Mereka memiliki umur simpan yang lebih lama dan dapat bertahan hingga 25 tahun. Selain itu, proses pengeringan memusatkan rasa jamur, memberikan pengalaman kuliner yang menyenangkan bagi pelanggan.