(3217 produk tersedia)
Wheel loader memiliki banyak nama, termasuk tractor loader, front-end loader, atau hanya loader. Loader memiliki bucket besar yang dipasang pada lengan untuk melakukan berbagai pekerjaan. Pekerjaan tersebut meliputi menyendok, memuat, menggali, membawa, mengekskavasi, dan menggali material lepas seperti kerikil, tanah, pasir, dan salju.
Wheel loader memindahkan material di seluruh lokasi proyek atau memuat material ke truk dan bangku. Wheel loader serbaguna dan penting untuk tugas konstruksi, pertambangan, dan pertanian. Wheel loader hadir dalam berbagai ukuran. Konvensi ukuran termasuk mini, kecil, sedang, dan besar wheel loader, yang membantu mencocokkan kemampuan mesin dengan kebutuhan aplikasi tertentu.
Ukuran Model
Setiap model wheel loader Komatsu sudah menunjukkan ukurannya. Seperti disebutkan sebelumnya, model tersebut termasuk dalam kategori kecil, sedang, dan besar. Model loader kecil adalah Komatsu WA70 dan WA80. Model sedang meliputi WA150, WA200, WA300, dan WA320. Wheel loader besar Komatsu meliputi model WA400, WA470, WA500, WA600, WA750, WA800, dan WA1200.
Ukuran Bucket
Loader Komatsu memiliki ukuran bucket yang berbeda. Beberapa loader memiliki mesin diesel standar, sementara yang lain memiliki powertrain hibrida diesel-listrik. Ukuran bucket berkisar dari 0,9-2,0 m3 untuk loader kecil, 2,0-4,0 m3 untuk loader sedang, dan 4,0-6,0 m3 untuk loader besar. Pembeli harus memperhatikan bahwa fraksi menunjukkan kapasitas volumetrik yang dapat ditampung oleh bucket.
Berat Operasional
Berat operasional mengacu pada total berat mesin saat beroperasi penuh. Ini termasuk berat mesin, ditambah berat tambahan dari lampiran, material, dan bahan bakar. Berat operasional loader Komatsu juga bervariasi dengan ukuran. Kisarannya dari 4.900 kg untuk model kecil hingga 195.000 kg untuk model besar.
Tenaga Mesin
Tenaga mesin menunjukkan jumlah energi maksimum yang dapat dihasilkan mesin. Biasanya diukur dalam kilowatt (kW). Tenaga mesin juga bervariasi sesuai dengan model dan ukuran loader. 75 kW untuk loader kecil, 128-160 kW untuk loader sedang, dan 256-294 kW untuk loader besar.
Panjang dan Tinggi
Panjang dan tinggi juga merupakan dimensi utama untuk menggambarkan ukuran keseluruhan loader. Dimensi bervariasi sesuai model. Misalnya, panjang keseluruhan WA320-8 adalah 8.015 mm, dan tingginya hingga bagian atas kabin adalah 3.535 mm. Pembeli perlu memperhatikan panjang dan tinggi jika mereka ingin menggunakan loader di ruang terbatas.
Perawatan rutin akan memastikan ketahanan dan kinerja loader yang andal. Ikuti kiat-kiat di bawah ini untuk menjaga loader dalam kondisi baik selama bertahun-tahun yang akan datang.
Inspeksi Rutin
Pengguna harus membiasakan diri untuk melakukan inspeksi pada loader secara teratur. Mereka harus memeriksa komponen utama, tingkat cairan, tekanan ban, dan kontrol fungsional. Inspeksi terjadwal akan membantu mengidentifikasi masalah apa pun sejak dini sebelum menjadi masalah serius untuk menghindari kegagalan peralatan.
Pergantian Cairan dan Filter
Pengguna harus mengganti cairan hidrolik dan filter pada interval yang disarankan. Ini berlaku untuk semua wheel loader, bukan hanya loader Komatsu. Mengganti cairan dan filter membantu menjaga kebersihan cairan, pelumasan, dan filtrasi optimal.
Perawatan Ban
Pengguna harus secara teratur memeriksa kondisi ban wheel loader. Mereka harus memastikan ban memiliki tekanan yang benar. Tekanan harus sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Selain itu, operator harus memantau keausan tapak dan melakukan penyejajaran dan penyeimbangan tepat waktu sesuai kebutuhan. Perawatan ban yang tepat meningkatkan traksi, stabilitas, dan efisiensi bahan bakar.
Proyek pembangunan infrastruktur:
Wheel loader Komatsu sangat penting untuk membuat jalan, membangun jembatan, dan melakukan proyek infrastruktur lainnya. Loader sedang hingga besar dipilih berdasarkan seberapa besar proyeknya. Loader digunakan untuk membongkar tanah, memindahkan tanah, menjalankan tumpukan, dan membangun permukaan. Kekuatan dan fleksibilitas mereka membantu dalam membentuk, memadatkan, dan memindahkan material dengan cepat.
Operasi pertambangan:
Loader besar menangani material seperti bijih, batubara, atau agregat di tambang terbuka atau tambang. Mereka memuat truk pengangkut, crusher, atau sabuk konveyor. Loader pertambangan Komatsu dibuat untuk kerja keras, dengan fitur seperti muatan yang tinggi, suku cadang yang tahan lama, dan kabin pengemudi yang nyaman. Ini memungkinkan mereka bekerja dengan baik selama berjam-jam dalam kondisi yang sulit.
Pertanian dan lanskap:
Dalam pertanian atau lanskap, loader mengangkat dan memindahkan barang-barang seperti pakan, tanah, pupuk, batu, atau kayu. Loader Komatsu yang lebih kecil populer untuk pekerjaan ini karena mereka dapat berkeliling dengan baik di pertanian atau di lokasi pembangunan. Bucket hidrolik mereka menangani material dengan tepat dan halus.
Pembersihan salju dan pembersihan jalan:
Loader kompak Komatsu cocok untuk membersihkan salju di jalan dan trotoar di musim dingin, serta untuk pekerjaan pembersihan jalan. Bucket depan dan sistem cepat-pasang mereka memungkinkan mereka untuk memasang bajak salju atau penyapu dengan mudah. Mereka bekerja dengan baik di ruang sempit atau pengaturan perkotaan.
Sewa dan pemeliharaan fasilitas:
Loader disewakan oleh perusahaan konstruksi atau digunakan untuk memelihara fasilitas seperti pabrik, pembangkit listrik, atau pabrik pengolahan air. Loader kecil hingga sedang fleksibel untuk berbagai tugas pemeliharaan, seperti pembersihan, pemindahan material, dan servis peralatan. Sistem hidrolik mereka memungkinkan mereka untuk menyelesaikan berbagai lampiran yang dioperasikan secara manual.
Memilih wheel loader Komatsu yang tepat sangat penting untuk mencapai berbagai kebutuhan operasional dan memaksimalkan potensi mesin. Mulailah dengan mengidentifikasi tugas utama yang akan dilakukan loader. Pertimbangkan jenis material dan beratnya, karena loader tertentu dirancang untuk zat tertentu. Periksa tinggi dan jangkauan pemuatan yang diperlukan untuk memuat truk atau bekerja di tumpukan. Analisis dimensi dan tata letak lokasi proyek. Jika ruang terbatas, pertimbangkan model yang lebih kompak. Pertimbangkan juga sifat medan. Memilih model spesifik medan dapat meningkatkan produktivitas dan keamanan.
Periksa kebutuhan lampiran untuk tugas. Prioritaskan yang memiliki lampiran yang dapat dipertukarkan. Pertimbangkan kemudahan perawatan loader. Pilih yang memiliki titik layanan yang mudah diakses dan persyaratan perawatan minimal untuk menjaga biaya operasional tetap terkendali. Untuk operasi armada yang lebih besar, pilih loader yang kompatibel dengan teknologi canggih untuk pemantauan jarak jauh. Fitur-fitur tersebut membantu mengoptimalkan penggunaan mesin dan merampingkan pemeliharaan. Penting juga untuk mempertimbangkan kenyamanan dan keselamatan operator. Pilih loader yang dilengkapi dengan fitur keselamatan modern, seperti sistem pengereman canggih, untuk memastikan keselamatan operator. Terakhir, pertimbangkan apakah akan membeli atau menyewa loader Komatsu. Jika akan digunakan untuk proyek sekali pakai, sewa peralatan mungkin merupakan pilihan yang lebih hemat biaya.
Q1 Loader Komatsu mana yang paling besar?
A1 Loader Komatsu terbesar dalam ukuran dan kemampuan adalah WA800-8. Dirancang untuk memanipulasi sejumlah besar material tanah. Ia menemukan aplikasi dalam pertambangan, penggalian, dan proyek konstruksi berskala besar.
Q2 Apa perbedaan antara wheel loader dan skid steer loader?
A2 Wheel loader memiliki roda yang lebih besar dan konstruksi yang kuat untuk menangani beban berat. Cocok untuk proyek berskala besar. Skid steer loader lebih kompak untuk fungsionalitas di ruang terbatas. Ia memiliki fleksibilitas yang lebih besar daripada wheel loader.
Q3 Berapa tenaga kuda rata-rata loader Komatsu?
A3 Tenaga kuda berbeda karena variasi model. Loader yang lebih kecil, seperti WA50, memiliki sekitar 100 tenaga kuda. Yang lebih besar, seperti WA500 dan WA700, memiliki sekitar 300 hingga 400 tenaga kuda. Model terbesar, WA800, memiliki 600 tenaga kuda yang besar.
Q4 Berapa jam loader dapat beroperasi dalam sehari?
A4 Rata-rata, loader yang terawat dengan baik dapat beroperasi selama 10 hingga 12 jam dalam sehari. Dengan perawatan yang tepat, beberapa bahkan dapat beroperasi selama 16 hingga 18 jam pada proyek yang sangat menuntut.