All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang truk mixer conveyor beton

Jenis Truk Mixer Konveyor Beton

Truk Mixer Konveyor Beton adalah jenis truk beton yang memiliki konveyor untuk memindahkan beton dari truk ke tanah. Ini dapat menjadi alternatif yang berguna untuk pompa beton yang bisa lebih mahal dan merepotkan daripada pompa beton. Truk mixer konveyor beton dapat memiliki berbagai jenis corong dan/atau konveyor untuk menempatkan beton di area yang dibutuhkan. Keuntungan menggunakan truk mixer konveyor beton adalah biayanya lebih rendah daripada pompa beton, memberikan akses yang lebih baik ke penempatan beton, memiliki kemampuan untuk mentransfer beton ke ketinggian yang lebih tinggi, melayani beberapa lokasi dengan satu pengaturan, dan mengurangi kebutuhan tenaga kerja manual.

Di pasaran, ada beberapa jenis truk pengangkut beton yang dapat diklasifikasikan berdasarkan struktur dan penggunaannya. Berikut ini biasanya ada:

  • Konveyor Berbasis Tanah: Basis kendaraan darat atau trailer digunakan untuk mengangkut beton ke lokasi. Mixer beton kemudian akan digunakan untuk memuat beton ke konveyor berbasis tanah. Konveyor berbasis beton kemudian dapat digunakan untuk menempatkan beton di tempat yang dibutuhkan.
  • Konveyor Terpasang Truk: Jenis konveyor beton ini dipasang ke truk. Truk mixer beton kemudian berfungsi sebagai kendaraan dasar untuk mengangkut beton ke area yang dibutuhkan dan kemudian untuk menempatkan beton menggunakan konveyor yang dipasang ke truk.
  • Sistem Pengiriman Terpisah: Konveyor biasanya terintegrasi dengan truk mixer itu sendiri untuk menyediakan sistem yang mulus bagi operator untuk menggunakan konveyor untuk menempatkan beton di area yang sulit dijangkau. Atau, konveyor disediakan secara terpisah dan biasanya, truk mixer beton diintegrasikan dengan konveyor.
  • Konveyor Hidrolik: Pada beberapa truk dan mesin, hidrolik digunakan untuk mengoperasikan dan menjalankan sistem konveyor.

Spesifikasi setiap truk beton akan berbeda sesuai dengan spesifikasi pabrikan. Secara umum, spesifikasi dan ukuran dapat meliputi jenis, kapasitas, tinggi pompa, panjang, dan detail pabrikan. Hal yang lebih penting untuk dicatat adalah ukuran, kapasitas, dan ketinggian yang dapat ditangani dan dicapai oleh truk mixer beton untuk memenuhi kebutuhan pelanggan mengenai apakah kendaraan tersebut dapat mengangkut dan menempatkan volume beton yang dibutuhkan di area tertentu.

Spesifikasi dan pemeliharaan truk mixer konveyor beton

Spesifikasi

  • Dimensi Keseluruhan: Dimensi keseluruhan truk meliputi panjang, lebar, dan tinggi. Panjang truk bervariasi sesuai model dan berkisar antara 7m hingga 12m. Lebarnya bisa mencapai 2,6m, dan tingginya hingga 4m.
  • Berat: Berat truk bervariasi sesuai modelnya, tetapi biasanya dikategorikan sebagai ringan, sedang, dan berat. Berat ringan berkisar dari 8,5 ton hingga 11 ton. Berat sedang juga dikenal sebagai tugas sedang, yang berkisar dari 11 ton hingga 15 ton. Berat berat bisa mencapai 30 ton.
  • Powertrain: Powertrain truk adalah fitur penting yang sangat bergantung pada kinerja dan produktivitas. Semuanya dari sistem mesin dan transmisi hingga poros dan ban berjalan di bawah payung powertrain, karena diketahui untuk mengirimkan tenaga ke roda yang menggerakkan truk.
  • Jarak Sumbu Roda: Jarak sumbu roda adalah jarak antara dua sumbu roda truk yang berlawanan. Jarak sumbu roda memengaruhi faktor-faktor seperti stabilitas beban, kemampuan manuver, dan kenyamanan berkendara.
  • Sistem Konveyor: Panjang, kapasitas, dan desain sistem konveyor merupakan spesifikasi penting dari truk mixer beton dengan belt conveyor. Spesifikasi ini bervariasi sesuai dengan model truk.
  • Sasis: Dalam truk mixer beton, sasis adalah kerangka tempat seluruh mixer dipasang. Ini termasuk poros, sistem suspensi, dan struktur pendukung tambahan yang diperlukan untuk menampung dan mengangkut mixer.

Pemeliharaan

  • Daftar Periksa Harian: Ini termasuk tingkat oli mesin, tingkat pendingin, tingkat solar, kebocoran, kondisi ban, dan fungsi belt conveyor, antara lain.
  • Pemeliharaan Rutin: Ini dapat mencakup apa saja dari pemeliharaan mesin dan penggantian suku cadang seperti belt dan rantai, sistem hidrolik, dll.

Skenario penggunaan Truk Mixer Konveyor Beton

Truk Mixer Beton sangat penting dalam industri konstruksi. Selain jalan dan jembatan, mereka digunakan untuk banyak jenis proyek konstruksi lainnya. Berikut adalah beberapa di antaranya.

  • Pekerjaan Pondasi dan Struktur

    Dalam pembangunan gedung, Truk Mixer Beton dapat digunakan untuk meletakkan pondasi yang kokoh dan membangun bagian struktur penting seperti balok, kolom, dan dinding.

  • Proyek Infrastruktur

    Proyek infrastruktur seperti pembuatan bendungan, jalan raya, terowongan, dan jalur kereta api membutuhkan truk mixer beton untuk konstruksi. Tugas teknik sipil berskala besar seperti itu membutuhkan pasokan beton yang lancar.

  • Konstruksi Perkotaan dan Proyek Gedung Tinggi

    Truk Mixer Beton sangat berguna dalam konstruksi perkotaan. Bahkan, mereka membantu pembangunan gedung tinggi dan daerah perkotaan yang padat penduduk. Beton secara teratur disuplai ke daerah terpencil ketika ada kebutuhan untuk membuat rumah tinggi dan struktur yang kokoh.

  • Konstruksi dan Perbaikan Jalan

    Truk Mixer Beton sangat berguna untuk membuat jalan raya dan jalan. Baik itu pembangunan jalan baru, atau perbaikan dan pemeliharaan yang ada, mixer beton memastikan ada pasokan beton yang konstan.

  • Konstruksi Industri dan Komersial

    Konstruksi industri dan komersial membutuhkan mixer beton yang berbeda untuk menciptakan ruang seperti pabrik, gudang, pusat perbelanjaan, dan gedung perkantoran. Truk mixer beton memudahkan untuk dengan cepat memasok beton ke area di mana dibutuhkan volume besar.

  • Pembuatan Beton Pracetak

    Truk Mixer Beton juga dapat digunakan untuk Pembuatan Beton Pracetak. Artinya, mereka memasok beton untuk membuat elemen pracetak seperti panel beton, jembatan, dan pelat di lokasi di luar lokasi.

  • Pemandangan dan Hardscape

    Truk Mixer Beton biasanya bukan hal pertama yang dipikirkan saat berkebun dan hardscape. Tetapi, mereka dapat digunakan untuk membuat jalan setapak, teras, fitur taman, dan tembok penahan.

Cara memilih truk mixer konveyor beton

Saat memilih truk mixer konveyor beton yang tepat untuk tujuan tertentu, penting untuk melihat banyak fitur dan kemampuan yang ditawarkan truk. Dengan menganalisis aspek-aspek ini, orang dapat menemukan kendaraan yang memenuhi kebutuhan transportasi mereka secara efisien tanpa mengorbankan kualitas proyek apa pun.

  • Tata Letak Truk: Desain truk terutama dibuat untuk menggabungkan semen dan air dari pabrik ke lokasi. Oleh karena itu, fitur khusus ini memungkinkan mereka untuk memuat, mencampur, dan membuang beton dalam satu operasi berkelanjutan, menghilangkan kebutuhan untuk peralatan transportasi dan pencampuran terpisah.
  • Jenis Pencampuran: Dua jenis pencampuran utama dalam truk pengangkut beton adalah mixer drum dan konveyor pencampuran statis. Pilihan di antara keduanya mungkin bergantung pada faktor-faktor seperti persyaratan proyek, kualitas pencampuran yang diinginkan, dan kebutuhan untuk pencampuran terus menerus atau terputus-putus selama transportasi.
  • Mekanisme Pemuatan dan Pembongkaran: Beberapa truk pengangkut beton memiliki sistem pneumatik untuk memuat campuran aspal dari pabrik ke truk. Sistem seperti itu diadopsi untuk memudahkan dan mempercepat proses pemuatan saat mengangkut beton, dan pembongkaran dilakukan melalui sistem belt atau corong. Pada beberapa truk, crane hidrolik digunakan untuk memuat mixer beton, yang kemudian dibongkar menggunakan sistem belt tanah.
  • Kapasitas: Mengukur jumlah beton yang perlu diangkut, serta ukuran proyek tempat truk mixer akan digunakan, sangat penting. Pilih truk dengan kapasitas yang sesuai dengan volume beton yang dibutuhkan untuk proyek-proyek tersebut, memastikan transportasi yang efisien dan pengiriman tepat waktu.

Tanya Jawab

T: Bagaimana masa depan produsen truk mixer beton?

J: Industri mixer beton akan tetap menguntungkan karena permintaan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Namun, pabrikan harus mengikuti teknologi baru, peraturan lingkungan, dan tren ekonomi yang jauh untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berubah.

T: Mengapa mixer beton begitu penting?

J: Mixer beton sangat penting untuk proyek konstruksi. Tanpa mereka, pembangun harus mengandalkan metode manual untuk mencampur dan mengangkut beton, yang akan memakan waktu dan membutuhkan banyak tenaga kerja.

T: Siapa yang menemukan campuran beton?

J: Mixer beton mekanis pertama ditemukan oleh seorang Amerika bernama George. Pada tahun 1927 ia mematenkan desain truk mixer beton dan mulai memproduksi dan menjual truk mixer beton di seluruh Amerika Serikat.

T: Berapa lama mixer beton bertahan di truk?

J: Batas waktu untuk pencampuran beton di truk adalah 45 hingga 60 menit. Drum harus terus berputar selama periode ini dengan kecepatan 12 hingga 18 rpm untuk mencegah penggumpalan beton dan menjaga pencampuran untuk mempertahankan keseragaman beton.