All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Blok beton dalam singapore

(66 produk tersedia)

Tentang blok beton dalam singapore

Jenis-Jenis Bata Beton

Bata beton semakin populer sebagai bahan bangunan di Singapura karena harganya yang terjangkau, kekuatannya, dan fleksibilitasnya. Meskipun bata beton biasanya merupakan satu unit persegi panjang yang besar, ada beberapa varian yang ada.

  • Bata Semen

    Bata semen biasanya merupakan bata berongga yang digunakan sebagai dinding penahan beban yang fungsional tetapi tidak estetis. Meskipun bata semen lebih ringan, mereka tidak sekuat bata beton dan dapat menyerap kelembapan dari waktu ke waktu, yang dapat menyebabkan pertumbuhan jamur.

  • Bata Beton Padat

    Juga dikenal sebagai unit batu beton (CMU), bata beton padat tidak memiliki rongga dan lebih padat daripada bata berongga. Mereka biasanya digunakan untuk dinding penahan beban dan beratnya sekitar 40 pon per buah. Kepadatan ekstra mereka juga menjadikan mereka penghalang kebisingan yang hebat, menjadikannya ideal untuk membangun rumah di lingkungan yang bising dan tempat yang membutuhkan keamanan maksimal seperti penjara. Namun, berat yang berat dan ukurannya yang besar dapat membuatnya sulit digunakan.

  • Bata Beton Berongga

    Bata beton berongga memiliki 2-3 lubang persegi panjang yang melewati setiap bata. Mereka lebih ringan daripada bata padat tetapi memberikan daya tahan yang sama. Selain itu, lubang-lubang tersebut memungkinkan isolasi dan penguatan baja di dalam bata. Bata beton berongga digunakan baik sebagai elemen struktural maupun non-struktural. Mereka ideal untuk bangunan yang membutuhkan kekuatan tinggi tetapi berat rendah. Bata beton berongga diklasifikasikan lebih lanjut menjadi bata seluler, modular, dan arsitektur.

    Bata seluler memiliki sekitar 5% hingga 25% volume mereka yang terbuat dari lubang dan umumnya digunakan untuk dinding struktural dan pondasi. Bata modular memiliki dimensi yang sama dengan batu bata standar dan digunakan untuk dinding pemisah yang tidak menahan beban. Bata arsitektur, di sisi lain, sebagian besar digunakan untuk tujuan estetika. Mereka dapat memiliki tekstur, warna, dan pola yang berbeda. Selain itu, mereka dapat memiliki hingga 40% volume mereka yang terbuat dari lubang.

  • Bata Beton Dekoratif

    Bata beton dekoratif adalah bata yang diinginkan secara arsitektur yang seringkali terkena pandangan. Mereka dapat datang dalam berbagai ukuran, pola, dan tekstur. Tujuan mereka adalah untuk memberikan pilihan yang lebih menarik untuk bahan bata beton. Menggunakan bata ini dapat membantu meminimalkan biaya konstruksi karena menghilangkan kebutuhan untuk bahan finishing eksterior tambahan. Selain itu, bata beton dekoratif sangat kuat dan tahan lama. Oleh karena itu, mereka juga memberikan perlindungan luar biasa terhadap jamur, busuk, dan hama. Beberapa varian umum dari bata beton dekoratif termasuk bata split-face dengan permukaan granular dan bata berusuk dengan rusuk vertikal yang membentang di sepanjang seluruh panjang bata.

Spesifikasi dan pemeliharaan bata beton di Singapura

Spesifikasi bata beton di Singapura

Secara umum, bata beton terdiri dari semen, agregat, pasir, dan air. Namun, berbagai jenis bata beton memiliki spesifikasi yang berbeda.

  • Berat: Bata beton berat adalah bata yang sangat padat yang dimaksudkan untuk menghasilkan dinding dengan massa yang besar. Berat mereka biasanya lebih besar dari 30 pon (13,6 kg). Berat bata beton standar umumnya antara 26 dan 30 pon (11,8 hingga 13,6 kg). Bata ringan dirancang untuk aplikasi struktural dan non-struktural dengan kriteria beban yang lebih rendah. Berat bata ringan biasanya kurang dari 26 pon (11,8 kg).
  • Dimensi: Secara umum, dimensi standar bata beton adalah 3 kaki x 1 kaki x 1 kaki. Biasanya, bata memiliki panjang 16 inci (40,6 cm) dan 8 inci (20,3 cm) dan 3 pilihan tinggi yang berbeda: 16 inci (40,6 cm), 12 inci (30,5 cm), dan 8 inci (20,3 cm). Selain itu, ukuran khusus juga tersedia.
  • Finishing: Berbagai jenis bata beton memiliki penampilan yang berbeda. Beberapa bata memiliki permukaan yang halus sedangkan yang lain kasar. Selain itu, beberapa bata dipoles untuk mencapai permukaan yang berkilau, sementara yang lain terkena agregat pada permukaannya.

Pemeliharaan bata beton di Singapura

Kinerja bata beton akan menurun setelah penggunaan jangka panjang. Namun, bata dapat digunakan untuk waktu yang lama jika dipelihara dengan baik. Berikut adalah beberapa tips untuk memelihara bata beton.

  • Langkah pertama dalam merawat bata beton adalah mengetahui bahan pembuatnya. Aditif atau perawatan mungkin diperlukan karena berbagai jenis bata beton di Singapura memiliki komposisi dan karakteristik lain.
  • Untuk menjaga integritas bata, penting untuk menjaganya tetap kering. Kelembapan dapat melemahkan integritas struktural bata, menyebabkan pertumbuhan jamur dan jamur. Jika bata menjadi basah, penting untuk mengeringkannya sesegera mungkin. Hindari meninggalkan bata di lingkungan lembap atau lembap. Bagaimanapun, air adalah musuh bata beton.
  • Dalam kehidupan sehari-hari, hindari bahan kimia. Saat membersihkan atau memelihara bata, gunakan produk alami dan hindari bahan kimia keras yang dapat merusak permukaan bata. Beberapa bahan kimia bereaksi dengan unsur-unsur dalam bata, menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.
  • Pilih pembersihan lembut daripada menggosok dengan keras. Saat membersihkan bata, gunakan kain lembut atau sikat daripada bahan abrasif yang dapat menggores dan merusak bata.
  • Pemeliharaan rutin adalah kunci umur panjang. Dengan membersihkan dan menyegel bata secara konsisten, dimungkinkan untuk mencegah kotoran dan kerusakan dari masuk dan merusak integritas bata.

Skenario bata beton di Singapura

Bata beton sangat populer di bidang konstruksi karena banyak fitur yang berguna. Salah satu alasan utama mengapa bata beton banyak digunakan adalah karena mereka adalah bahan dinding yang sangat kuat dan tahan lama. Bata beton menciptakan dinding yang dapat bertahan lama dan tidak mudah rusak. Bata beton juga memiliki massa termal yang baik, yang berarti mereka dapat menyimpan panas dan melepaskannya nanti. Saat cuaca panas di luar, bata beton dapat menjaga ruang dalam lebih dingin. Kemudian, saat cuaca dingin di luar, mereka dapat menjaga ruang dalam lebih hangat. Ini membantu mengurangi konsumsi energi dan dampak lingkungan.

Skenario lain untuk penggunaan bata beton adalah di negara berkembang. Bata beton banyak digunakan dalam membangun daerah perkotaan. Mereka adalah bahan yang terjangkau untuk sebagian besar pembangun. Di daerah dengan tingkat kejahatan yang lebih tinggi, bata termal beton dapat digunakan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dengan membentuk penghalang fisik yang mencegah pelaku kejahatan memasuki. Misalnya, arsitektur defensif seperti tembok tinggi, pagar, atau pintu masuk berpagar yang terbuat dari bata beton dapat membantu melindungi komunitas dari kejahatan dengan mempersulit pelaku kejahatan untuk menembus.

Selain itu, bata beton digunakan di daerah pedesaan, terutama sebagai lahan pertanian. Mereka juga merupakan bahan yang praktis karena dapat menjaga ternak, peternakan susu, dan peternakan unggas tetap aman dari penyakit zoonosis. Biosekuriti adalah masalah kesehatan hewan yang penting. Mencegah orang masuk ke peternakan adalah cara utama untuk melakukannya. Bata beton tidak hanya murah. Mereka kuat. Mereka dapat dengan mudah membuat penghalang biosekuriti di peternakan.

Cara Memilih Bata Beton

Pertama, pahami persyaratan penggunaan sebelum membeli bata beton. Misalnya, apakah untuk membangun rumah, tembok, atau struktur lainnya? Selanjutnya, pembeli perlu mengetahui ukuran dan berat bata beton yang dibutuhkan. Pertimbangkan juga bentuk bata beton. Pembeli dapat memperoleh bata persegi panjang yang mudah ditumpuk dan pas. Beberapa jenis bata beton memiliki rongga di tengah, yang juga mengurangi berat dan meningkatkan isolasi. Salah satu contoh yang baik adalah unit batu beton (CMU) dengan inti tengah yang terbagi. Bentuk bata beton dapat memengaruhi efisiensi konstruksi dan hasil akhir.

Sekarang, pertimbangkan kekuatan bata beton. Kekuatan bata beton ditunjukkan dengan kelasnya. Bata kelas A memiliki kekuatan terbesar dan digunakan untuk konstruksi penahan beban. Bata kelas D memiliki kekuatan terendah dan digunakan sebagai pengisi. Pembeli sudah tahu catatan kelas bata pada penggunaannya. Selanjutnya, periksa kinerja termal bata beton. Beberapa bata beton dapat mentransmisikan panas secara efisien atau menahannya. Bata seperti itu akan melakukan pekerjaan yang hebat dalam mengisolasi bangunan atau menahan transfer panas.

Bata beton di Singapura Tanya Jawab

T: Apa perbedaan antara bata beton dan batu bata?

J: Meskipun bata beton dan batu bata memiliki tujuan yang sama dalam konstruksi, mereka berbeda dalam komposisi, ukuran, dan aplikasi. Bata beton lebih besar daripada batu bata, menghasilkan konstruksi yang lebih cepat. Bata beton terutama terbuat dari semen, pasir, dan agregat, menjadikannya lebih kuat daripada batu bata tanah liat tradisional. Keunggulan kekuatan ini menjadikan bata beton lebih cocok untuk dinding penahan beban dan komponen struktural, sedangkan batu bata biasanya digunakan untuk dinding non-struktural dan fitur dekoratif.

T: Berapa umur bata beton?

J: Bata beton diharapkan bertahan lebih dari 100 tahun bila digunakan dalam pengaturan yang sesuai. Namun, umur sebenarnya dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti kualitas, kondisi lingkungan, dan pemeliharaan.

T: Bisakah bata beton bernapas?

J: Bata beton bernapas, memungkinkan uap air untuk bergerak melewatinya. Karakteristik ini memungkinkan bata untuk melepaskan kelembapan dari dalam bangunan, mengurangi risiko kelembapan yang terperangkap yang dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan masalah lainnya.

T: Apakah bata beton ramah lingkungan?

J: Bata beton adalah bahan bangunan hijau. Agregat yang digunakan untuk membuatnya dapat sebagian berasal dari bahan daur ulang, dan bata itu sendiri sepenuhnya dapat didaur ulang. Selain itu, massa termal mereka dapat membantu mengatur penggunaan energi dengan mengurangi kebutuhan untuk pemanasan dan pendinginan.