(315 produk tersedia)
Mesin combine harvester adalah mesin pertanian yang kompleks dan banyak digunakan dalam pertanian modern. Mesin ini memiliki beberapa bagian dan komponen, yang juga dapat digambarkan sebagai jenisnya.
Berbagai jenis mesin panen combine ini dirancang untuk mengakomodasi berbagai jenis tanaman, kondisi lapangan, dan kebutuhan panen, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses panen.
Lebar Pemotongan
Untuk efisiensi panen yang besar, lebar pemotongan mesin combine harvester harus lebih lebar dari jarak tanam tanaman sereal yang diminta. Lebar pemotongan biasanya diberikan dalam kaki atau meter. Lebar pemotongan yang lebih tinggi menghasilkan panen yang lebih cepat dan area tanaman yang terlewatkan lebih sedikit.
Daya Mesin
Daya mesin diukur dalam tenaga kuda (HP) atau kilowatt (kW). Ini menentukan berapa banyak berat tanaman dan kecepatan pemrosesan yang dapat ditangani oleh combine. Memilih tingkat daya yang sesuai dengan ukuran combine dan penggunaan yang dimaksudkan membantu memastikan kinerja yang memadai.
Kapasitas Tangki Biji-bijian
Kapasitas ini menunjukkan berapa banyak biji-bijian yang dipanen dan diproses yang dapat ditampung tangki sebelum perlu dikosongkan. Ukuran tangki biji-bijian biasanya berkisar dari 1.500 hingga 4.500 liter. Tangki yang lebih besar memungkinkan waktu panen yang lebih lama antara pengosongan tangki.
Sistem Pembersihan
Kemampuan mesin untuk memisahkan biji-bijian yang dipanen dari sekam dan jerami bergantung pada sistem pembersihannya. Kipas dan saringan bekerja bersama untuk mencapai hal ini. Efektivitas dan efisiensi merupakan perhatian utama. Seharusnya mudah untuk menyesuaikan pengaturan pembersihan untuk berbagai kondisi tanaman.
Kemampuan Beban
Kemampuan beban combine harvester, yang diukur dalam ton, menunjukkan berat tanaman yang diproses maksimum yang dapat diangkutnya dengan aman saat dimuat. Penting untuk mencegah kelebihan beban untuk melindungi combine, suspensinya, dan sistem pengeremannya.
Pemeriksaan rutin-
Mengemudi mesin combine harvester pada interval pemeliharaan terjadwal, seperti pemeriksaan harian, mingguan, atau bulanan. Ini harus mencakup inspeksi, pelumasan fitting, penyaringan, dan penyesuaian sesuai kebutuhan.
Pembersihan menyeluruh-
Membersihkan harvester secara menyeluruh, terutama setelah beroperasi dalam kondisi berlumpur atau lembap, mencegah perpindahan agen penyakit antar ladang. Ini membantu untuk menghindari penumpukan material yang merusak di dalam mesin.
Layanan fluida-
Menguras dan membersihkan tangki bahan bakar secara teratur, bersama dengan mengganti oli mesin dan mengganti filter bahan bakar dan udara, berkontribusi pada kinerja mesin dan komponen combine harvester yang andal.
Karena keefektifan dan efisiensi kerjanya, combine harvester digunakan dalam berbagai aplikasi pertanian dan peternakan. Beberapa aplikasi utama dari combine harvester meliputi:
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih mesin combine harvester yang tepat:
Ukuran peternakan dan jenis tanaman
Penting untuk memilih combine harvester yang sesuai dengan ukuran peternakan dan jenis tanaman yang dipanen. Untuk peternakan yang lebih kecil atau yang memiliki tanaman yang lebih beragam, combine harester yang lebih kecil mungkin lebih cocok. Di sisi lain, peternakan yang lebih besar dengan produksi volume tinggi mungkin memerlukan mesin yang lebih kuat yang dapat menangani luasnya area tersebut.
Kapasitas dan daya combine
Pilih kapasitas dan daya harvester yang sesuai dengan jumlah pekerjaan yang perlu dilakukan. Kapasitas yang lebih tinggi dan mesin yang lebih bertenaga dapat menangani volume yang lebih besar tetapi juga mungkin datang dengan biaya yang lebih tinggi.
Fitur dan teknologi mesin
Pertimbangkan fitur dan teknologi yang tersedia pada combine harvester yang berbeda. Beberapa model mungkin memiliki sistem GPS canggih untuk pemetaan dan pelacakan yang tepat, sementara yang lain mungkin menawarkan kemampuan pemantauan tanaman otomatis dan pemetaan hasil.
Anggaran dan pilihan pembiayaan
Saat memilih combine harvester, perlu dipertimbangkan anggaran dan pilihan pembiayaan yang tersedia. Harvester dapat menjadi investasi yang signifikan, jadi jelajahi berbagai metode pembayaran dan cari subsidi pemerintah atau program yang dapat membantu mengimbangi biaya.
Reputasi merek dan pemasok
Penting untuk memilih combine harvester yang andal dari merek dan pemasok yang bereputasi baik. Teliti berbagai merek dan modelnya untuk menemukan yang memiliki rekam jejak kinerja dan daya tahan yang baik. Pastikan juga bahwa pemasok menawarkan dukungan pelanggan yang baik jika ada masalah atau kekhawatiran.
Q1: Bagaimana cara kerja combine harvester?
A1: Combine harvester bekerja dengan terlebih dahulu memotong tanaman dengan cutter bar-nya. Setelah tanaman dipotong, batang yang berdiri terpisah kemudian dimasukkan ke dalam tenggorokan atau auger mesin yang selanjutnya menjatuhkannya ke dapur atau ruangan tempat penggilingan terjadi. Akhirnya, drum penggilingan memukul tanaman untuk memisahkan biji-bijian dari bagian lain seperti sekam dan batang. Biji-bijian kemudian disimpan di ruang onboard sementara sisa bagiannya dibuang melalui straw walker.
Q2: Berapa lama waktu yang dibutuhkan satu combine harvester untuk menyelesaikan panen?
A2: Ini sangat bergantung pada beberapa faktor seperti jenis tanaman yang dipanen, ukuran combine harvester, kondisi lapangan, dan kecepatan combine. Misalnya, combine harvester dengan kecepatan 5-6 km/jam dapat memanen area sekitar 70-100 hektar per hari saat memanen gandum. Untuk tanaman yang lebih kasar dan lebih besar seperti kedelai dan jagung, panen hariannya bisa sekitar 150 hektar.
Q3: Apa saja tindakan pencegahan keselamatan untuk menggunakan combine harvester?
A3: Beberapa tindakan pencegahan keselamatan saat menggunakan combine harvester meliputi: selalu memakai sabuk pengaman, jangan biarkan mesin menyala, dan selalu periksa mesin sebelum dan sesudah digunakan, antara lain.